Share

Silahkan Kau Goda Suamiku

Pertanyaan Raven tersebut membuat Vivian langsung mendengus, “Jangan macam-macam, aku bisa ke toilet sendiri.”

Bukannya diam atau merasa tersinggung karena nada bicara Vivian yang terdengar kasar, Raven justru menjawab dengan santai. “Kamu yakin tidak ingin aku temani? Apa kamu tahu sekitar restoran ini?”

Rasa kesal pun semakin membakar hati Vivian. “Aku bukan orang jompo, aku bisa mencari tempatnya sendiri. Sekarang tolong jangan memperhatikanku, silakan kamu menemani nona Nora di sini,” ucap Vivian dengan penuh penekanan di setiap suku katanya.

“Apa kamu cemburu?” tanya Raven tiba-tiba sembari menunjukkan senyum hangat di wajahnya.

Vivian pun langsung membuka mulutnya lebar, ia tak bisa berkata-kata mendengar ucapan laki-laki di hadapannya itu. Akhirnya tanpa mengatakan apa pun, Vivian memilih untuk segera meninggalkan meja tersebut.

“Dia memang lucu,” gumam Raven sembari terus menatap ke arah Vivian yang melangkah semakin ja
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status