Share

Kasak-kusuk di Kantor

Rani menghela napas mengingat kejadian lima tahun yang lalu. Bahkan bayangan Sita pingsan di ruang persidangan hari itu masih terlihat jelas.

Teriakan terkejut dan tangisan berbaur menjadi satu.

Pengap.

Sita akhirnya dilarikan segera ke Rumah Sakit terdekat karena suhu tubuhnya mendadak turun. Dingin. Saat itu badan Sita terasa sangat dingin.

Dimas hanya menatap dengan mata basah kepergian Sita. Mantan Ayah mertuanya tegas melarang saat akan membantu Sita.

"Ran?"

Rani tersadar dari ingatan lima tahun yang lalu mendengar suara Sita.

"Ada apa? Katanya mau bicara?"

"Ta, aku tahu kau sangat menginginkan hari ini. Hari saat kau dan Dimas bisa bersama lagi. Tapi, bisakah kau sedikit mengurangi euforia?" Rani berkata hati-hati.

"Maksudmu?"

"Ta, Dimas baru saja bercerai minggu lalu. Apa kata teman-teman yang lain kalau kau membagikan undangan ini? Tidak masalah kalau hanya selamatan kecil, tapi ini sengaja menyewa gedung, Ta."

"Memangnya apa kata mereka?"

"Ta …."

"Aku tahu, Ran. Tapi aku bisa
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении
Комментарии (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
rasain loh Sita orang2 sdh pada tau klo kmu itu yg ngerebut Dimas kembali dr istri nya yg lagi hamil lagi dn k egoisan kmu masa baru 1 minggu ketok palu udah langsung nikah dn ada pesta resepsi pernikahan nya ..emang udah gila tuh si Sita ...
ПРОСМОТР ВСЕХ КОММЕНТАРИЕВ

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status