Share

Kemalangan Kembali

“Roy!” Aku hendak berlari menghampiri Roy yang tergeletak tak berdaya di bawah kaki Azen.

Namun, tanganku dicekal kuat oleh Azen.

“Jangan dekati dia atau aku akan menembaknya.” Azen mengeluarkan pistol dan memperlihatkan di depan wajahku.

Bayang-bayang malam pilu dimana Bang Amar kehilangan nyawa kembali berputar di otakku.

Aku bersimpuh di bawah kaki Azen “Apa maumu?” tanyaku dengan uraian air pala pilu.

“Menikahlah denganku.” Seringai setan terukir di bibir Azen.

“Jika aku menikah denganmu maka lepaskan Roy dan anak-anakku.”

Azen berlutut di depanku membelai wajahku. “Tentu saja.”

“Tapi bukankah kamu masih ingat ilmu agama? Aku baru saja menikahi Roy, dan jika Roy menjatuhkan talak kepadaku kau perlu waktu empat bulan untuk mengucap ijab.”

Azen kembali berdiri dan tersenyum.

“Tentu saja aku paham, aku akan menunggu masa idahmu dan kau tinggal di tempat yang telah kutentukan.”

“Tidak, aku tak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status