Share

Siapa Gadis Itu?

Pagi yang indah ditemani oleh sang mentari yang kembali meninggalkan peraduannya. Alam pun menyambutnya dengan gembira. Segera gadis cantik itu bersiap-siap untuk berangkat ke sekolah.

Setelah bersiap-siap rumah dengan segera gadis itu meraih kunci motor yang ada di atas meja di kamarnya, berjalan cepat ke arah cermin, memperbaiki jilbab putih yang cukup panjang menutupi sebagian dari tinggi badannya. Lalu berjalan keluar rumah, meraih tangan ayah dan ibunya yang sedang duduk di teras menikmati sejuknya udara pagi ini kemudian menciumnya dan berpamitan.

Setiap pagi gadis itu selalu berangkat lebih awal agar tidak kehilangan momen berharga dalam hidupnya. Setidaknya... itu menurutnya. Gadis cantik itu selalu berangkat ke sekolah dengan cepat agar ia bisa melihatnya, seorang pria yang beberapa minggu terakhir ini telah membuatnya jatuh hati, dan setiap hari ia pandangi dari balik jendela. Mungkin sebagian orang akan mengatakan bahwa yang ia lakukan adalah hal yang bodoh dan konyol, bag
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status