Share

Bab 25

"Nak Arga, bukan maksud Bi Minah mau ikut campur urusan kalian, tapi Bi Minah tak kuat menyimpan ini semua."

"Maksud Bi Minah?" Aku mengernyitkan dahi mendengar ucapannya.

"Selama Nak Arga di rumah sakit, Non Luna selalu menangis dan menyalahkan dirinya sendiri."

"Menyalahkan kenapa, Bi?" Aku makin penasaran.

"Luna ngomong, karena kesalahannya, Nak Arga sampai masuk rumah sakit."

"Luna ngomong seperti itu, Bi?"

"Iya, Nak. Aku kasihan sama dia, tapi dia memang kuat dan tegar bisa menyelesaikan pekerjaannya walaupun dirundung sedih."

"Mmm ...."

"Karena Bi Minah maksa terus, akhirnya dia mau cerita."

"Apalagi yang Luna cerita sama Bi Minah?"

"Katanya, dia tak punya siapa-siapa selain Nak Arga. Dia sangat takut kehilangan Nak Arga."

Aku mengembuskan napas berat, mendengar cerita Bi Minah. Sampai sedalam itu Luna bersedih. Dan satu lagi yang membuatku terkejut, ternyata Luna dijebak oleh kedua adik angkatnya tersebut. Itu yang kudengar dari Bi Minah. Sebanyak itu Luna bercerita dengan Bi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status