Share

DUA ANCAMAN

Stefen dan pasukannya berhasil membuat beberapa ras tunduk dan menyetujui penawarannya. Stefen beristirahat di hutan yang terdekat dan mendirikan beberapa kamp. Atas kemenangannya, Stefen menggelar minum bersama pasukannya, minuman bir dengan kualitas terbaik dari kota Ziarkia.

Keesokan harinya, pasukan Ziarkia kembali ke istana. Penyambutan kemenangan dan kedatangan kaisar yang kembali dirayakan di istana dengan meriah, hiasan lampion di dinding yang terpampang di seluruh permukaan luar istana. Semua tentara dan orang-orang yang ada di istana menunduk hormat, sementara para pelayan menaburkan bunga di sepanjang jalan.

Tebaran senyum bagi pasukan Ziarkia terpancar indahnya atas keberhasilan mereka. Sampai seorang wanita bangsawan berdandan mencolok dan mengambil alih perhatian, ia begitu anggun berjalan menghampiri kaisar. Sementara Stefen mengernyit heran dengan kedatangan wanita itu.

"Putri Astra Caroline."

Begitu namanya disebut Astra tersenyum senang, 5 tahun tidak berjumpa dan ia
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status