Share

Lelaki Bayaran
Lelaki Bayaran
Penulis: Sanggrainily_

Penawaran Kimmy

"Ini uang dua milyar untukmu, menikah lah dengan ku!" Ujar wanita cantik yang sedang menggoda pria di hadapannya.

Pria itu meledek dan tertawa, mafia besar sepertinya tidak mungkin bisa tergoda hanya karena uang.

"Nona, aku tidak butuh uangmu! Bahkan jika kau menawarkan tubuhmu ini, aku tidak tertarik!" Gumam pria kekar yang begitu dingin menatapnya. 

Kimmy Anastasya wanita seksi berusia 24 tahun, memiliki mata yang indah indah, hidung mancung. Bertubuh mungil, rambut lurus berwarna cokelat. 

Mempunyai kekuasaan yang begitu tinggi, memiliki dendam yang begitu besar saat kedua orang tuanya di bunuh oleh pamannya sendiri. 

Namun kekuatan Kimmy masih begitu lemah, ia hanya bisa menggunakan uang untuk membalas kematian kedua orang tuanya. 

"Aku mohon!" 

Kimmy wanita yang sangat baik, ia menjadi wanita pemarah Karena kedua orang tuanya di bunuh dengan sadis. Pamannya juga selalu melakukan hal yang buruk kepadanya, bahkan tidak segan-segan menodai dirinya. 

Kimmy bisa saja menyewa body guard, namun itu tidak berarti baginya! Karena pamannya yang kejam selalu menodai dirinya kapan pun dan di mana pun. 

Kimmy hanya bisa terlepas dari pamannya jika ia menikah dengan seorang pria yang memiliki kekuasaan tinggi seperti pria yang ada di hadapannya. 

Pria itu bernama Saga Wijaya, berusia 30 tahun, memiliki hidung mancung, tubuh kekar dan tinggi. Seorang mafia yang terkenal kejam dan memiliki kekuasaan yang sangat berpengaruh. Bukan hanya itu, saga seorang pembunuh berdarah dingin. 

"Apa dua milyar itu kurang untukmu?" Tanya Kimmy kembali, Saga hanya tersenyum mengejek. 

"Berapa nomer rekening anda?" Tanya Saga kepada Kimmy, Kimmy yang polos pun memberitahu nomer rekeningnya. 

Ponsel Kimmy berbunyi, uang sepuluh milyar masuk ke dalam rekeningnya. 

Wanita seksi itu terkejut, ia tahu jika yang memberikan uang itu adalah Saga

"Kau menghinaku?" Tanya Kimmy dengan kesal, ia pun berteriak membuat semua orang di dalam cafe itu melihat ke arah mereka berdua. 

"Jangan menguji kesabaran ku, Nona!"

Seorang pembunuh berdarah dingin seperti Saga pasti tidak akan terima jika dirinya di permalukan seperti itu. 

"Anggap saja itu uang jajan untuk anak karena sudah menemani waktu makan siang saya" setelah mengatakan hal itu, Saga berlalu pergi meninggalkan Kimmy seorang diri. 

Setelah Saga dan para ajudannya pergi, Kimmy menangis. Ia tidak tahu lagi harus melakukan apa, hanya Saga yang bisa membantunya untuk terlepas dari lelaki bajingan seperti pamannya. 

Di dalam mobil, Saga terlihat sangat kesal. Bisa-bisanya wanita itu menghina harga dirinya. 

"Aku sangat kesal sekarang!" Ingin sekali ia membunuh wanita itu, namun Saga memiliki prinsip untuk tidak membunuh orang yang lemah. 

"Tuan, menurut saya wanita itu membutuhkan bantuan anda." Ujar ajudan Saga yang bernama Kevin.

Pria yang tak kalah gagah dari bosnya, Saga.

Kevin orang kepercayaan Saga, Kevin dan keluarganya sudah bekerja begitu lama bersama Saga. 

"Jika ia membutuh bantuan ku, dia pasti meminta ku untuk membunuh orang. Bukan malah menikah dengannya!"

Saga terlihat masih sangat kesal. Saga pun meminta untuk Kevin mencari tahu identitas wanita itu. 

*****

Kimmy yang merasa sedih memutuskan untuk pulang ke rumahnya. Kimmy hidup bersama saudara lelakinya yang begitu bejad. 

Bahkan, kakaknya sama seperti paman mereka yang selalu menggunakan tubuh Kimmy untuk kesenangan mereka. 

Kakaknya seperti itu karena kesal, kedua orang tua mereka justru mewariskan seluruh kekayaannya kepada Kimmy. Karena kakaknya hanya anak angkat. 

Kimmy gemetar, takut harus masuk kedalam rumahnya namun ia juga tidak bisa pergi kemana-mana. Pernah Kimmy mencoba kabur ke kota bahkan ke negara lain namun pamannya berhasil menemukan dia. 

Pamannya yang sudah tidak waras bahkan ingin memperistrinya.

Ketukan dari luar kaca mobil membuat Kimmy kaget, matanya begitu sendu ketakutan. 

"Turun!" pinta kakaknya Kimmy yang bernama David. 

Kimmy pun turun dari mobil, David langsung menjambak rambut Kimmy. Menarik wanita cantik itu kedalam rumah. 

Kimmy menangis meminta ampun kepada kakaknya, berharap kakaknya melepaskan dirinya

"Kak, tolong lepasin!" Kimmy memohon dengan suara ketakutan. Namun David tidak memperdulikan ucapan adiknya. 

Ia menyeret tubuh Kimmy ke dalam kamar, David langsung menghempaskan tubuh Kimmy ke atas tempat tidur. 

Ia membuka baju dan tali pinggang di celananya, Kimmy tahu jika kakaknya pasti akan melakukan hal yang buruk kepadanya. Ia menggeleng, memohon agar kakaknya tidak melakukan itu kepadanya. 

Namun sayang, David tanpa memiliki hati memberikan cambuk kan di tubuh mulus Kimmy, Kimmy merintih kesakitan. Ia meminta ampun agar kakaknya bisa melepaskannya namun David tidak mendengarkannya. 

David menarik tubuh mungil Kimmy, berada di pelukannya. 

Ia pun dengan paksa, merobek pakaian yang Kimmy gunakan. Dengan kedua tangannya Kimmy menutupi dadanya yang sudah telanjang tanpa sehelai pakaian. 

Kimmy menangis, terlihat matanya sangat memelas meminta ampun

"Kak jangan gini, ampun!"

David tidak perduli, ia langsung memainkan tubuh Kimmy sesuka hatinya. Bahkan David menggunakan kekerasan. Tubuh Kimmy dipenuhi dengan memar akibat cambukan yang David berikan menggunakan tali pinggang tersebut.

Setelah puas memakai tubuh Kimmy, dan pencapaian klimaksnya. David pun segera memakai bajunya lalu meninggalkan Kimmy seorang diri didalam kamar. 

Kimmy menangis seorang diri dikamar, jika kedua orang tuanya masih hidup pasti dirinya tidak akan mengalami kepahitan seperti ini. Kimmy mengambil pakaiannya satu persatu yang jatuh di lantai kamarnya. 

Dengan perasaan hancur dan tubuh yang begitu sakit akibat memar yang diberikan oleh kakaknya. Kimmy berusaha bangkit

Cekrek! 

Terdengar suara pintu kamar terbuka, Kimmy hanya bisa menggeleng dan menangis melihat pamannya yang masuk kedalam kamarnya

"Darling, kamu sangat seksi dan menggodaku!" Tatapan maut dari pamannya membuat Kimmy tahu apa yang ada di pikiran sang paman. 

Walau Kimmy memohon, pamannya tidak akan mendengarkan ucapan Kimmy

Kimmy berjalan kebelakang menghindar dari sang pamannya namun pamannya langsung berlari mendekat, memeluk tubuh Kimmy yang tanpa sehelai benang pun. 

Kimmy histeris! Air matanya terus berlinang, ia hanya bisa meminta pertolongan kepada Tuhan 

Tubuh Kimmy di balikkan, kini pamannya bisa melihat wajah cantik Kimmy. 

Pamannya tetap akan memperkosa Kimmy sampai ia merasa puas. Jika Kimmy melawan, pamannya pasti akan memukul Kimmy bahkan lebih kejam daripada yang di lakukan oleh kakak angkat Kimmy. 

"Tolong lepaskan aku paman,"

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status