Share

Bab 31

“Fajar menitip salam untuk kamu. Dia lagi dapat tugas, mendampingi CEO ke London. Besok atau lusa udah balik!”

Citra hanya tersenyum. Dia bingung, menyusun kalimat. Kadang rindu, tidak bisa terwakilkan dengan bahasa apapun.

Beberapa menit berlalu. Kei pamit, dan meninggalkan warung soto Mas Tomo.

“Cit?”

“Iya Ra.”

“Aku bingung. Sebenarnya bagaimana hubungan kalian?”

Citra terpaku.

“Kak Rahmat, Pak Restu? Kamu terlalu banyak fans, aku jadi pusing!” sambung Aara.

Citra tersenyum.

“Ra, sebanyak apapun orang yang datang dalam hidup kita, hati akan tetap terpaut pada cinta. Sejauh apapun kita melangkah, sejauh apapun jarak tercipta, cinta itu tetap akan berada di tempatnya.”

“Aku semakin bingung dengan kalimat kamu. Bukannya tanggal pernikahan kamu dan kak Rahmat sudah ditentukan?”

Citra hanya tersenyum.

Aara menggeleng, tidak mengerti sikap sahabatnya itu.

“Ra
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status