Share

Flower 04

Penulis: Callme_Kiira
last update Terakhir Diperbarui: 2023-04-02 15:14:56

Pupil mata Quinn dengan refleks membesar, “bagaimana kau bisa tahu akan hal itu?”

“Aku juga tahu jika dua belas tahun yang lalu, ada seorang prajurit wanita yang disebut-sebut akan menjadi prajurit terbaik sepanjang sejarah, tetapi beberapa hari sebelum ulang tahunnya, dia menghilang, kemudian tidak ada seorangpun yang mengetahui keberadaannya.”

Dua mata yang hampir memiliki warna yang sama menatap tajam untuk sekian lama. Quinn meneguk air liurnya dengan sulit, Ia tidak bisa membaca isi pikiran Jacob, “apa yang kau inginkan?”

“Tidak ada, aku hanya ingin kau menjadi bagian dari keluarga besarku.” Jacob menyandarkan tubuhnya dengan nyaman, “bisnis pamanmu memburuk, orang-orang mulai membicarakanmu, dan mereka juga mulai mengucilkan pamanmu. Apa kau tahu jika aku adalah salah satu investor bisnis pamanmu? Aku hanya perlu melakukan gerakan kecil dan aku yakin seluruh usaha yang dibangunnya akan jatuh.” ia mengatakan itu dengan sangat santai, seolah kehidupan seseorang hanya sebuah permainan  untuknya.

Quinn menahan tangannya agar tidak memukul orang didepannya ini, “kenapa kau tidak ingin menjadi bagian dari keluarga besarku? Aku yakin kau tidak akan membuat pamanmu tersiksa bukan? Selama kau tidak terikat dengan keluarga manapun, aku bebas untuk mengajukan lamaran padamu.”

Jacob tidak menyentuh minumannya sejak ia datang, dia langsung berdiri dan merapikan pakaiannya, “kau dalah wanita yang cerdas, nona Flos. Kau pasti tahu apa yang harus dilakukan.” dan kemudian pria itu berlalu pergi, Quinn menatap punggung itu hingga menghilang dibalik pintu.

“Aku akan menerima lamaran Jacob Pan.”

“Apa kau sudah gila? Pria itu psychopath!”

Ya, dia sudah tahu karena ia sudah bertemu dengan Jacob Pan dan berbicara empat mata dengannya. “Hari ini aku akan berkunjung, aku akan membicarakan hal ini dengan paman.” Quinn tidak ingin berdebat dengan bibinya melalui sambungan pribadi. Ia lalu mematikan alat komunikasinya dan menghela nafas berat, namun, seiring berjalannya waktu, deru nafasnya menjadi semakin berat. Dadanya menjadi sangat sesak dan berat. Ia mencoba untuk menarik dan menghembuskan nafasnya secara perlahan, akan tetapi detak jantungnya menjadi semakin cepat. Tergesa-gesa, ia membuka laci meja dan mengambil sebuah suntikan dan mengisinya dengan cairan berwarna biru sebelum menyuntikkannya ke lengannya.

Ia bisa merasakan cairan itu mengalir di pembuluh darahnya. Quinn kembali menghela nafas dalam, menghitung satu dua tiga berulang-ulang.

Setelah menenangkan diri, Quinn memanggil salah satu pegawai— Nian yang tidak butuh waktu lama sudah berada di depannya. “Boss, anda terlihat pucat, apa tubuh anda terasa sakit lagi?” Nian langsung memeriksa keadaannya. Quinn menggeleng, “aku sudah tidak apa-apa, bisakah kau membawakanku madu dari bunga Lotus Night? Aku membutuhkannya sekarang.” meskipun pandangan Nian masih sedikti ragu dengan Quinn, namun ia langsung bergegas mengambilkan apa yang Quinn mau.

Hah.. perasaan tidak nyaman ini. Mereka akan membawanya ke tempat rehabilitas lagi jika rasa sakit ini tidak kunjung menghilang.

Dari ruangannya, Quinn bisa melihat dan mendengar hologram yang sedang memperlihatkan sebuah berita di luar dari cermin dua arah,

[Setelah bertahun-tahun akhirnya rumah keluarga Knox mengumukan akan mengadakan pemilihan.] ucap si pembawa acara wanita, matanya berbinar-binar, nada suaranya juga terdengar bersemangat.

[Jika tidak salah, keluarga Knox hanya memiliki satu anggota yang belum menikah.]

[Kau benar, setelah pergi secara mendadak sebulan lalu, sepertinya keluarga Knox ingin segera menemukan pendamping untuk sang Jenderal.]

[Ini bukan pemilihan biasa! Ini akan menjadi pemilihan paling disorot tahun ini! Nyonya Reigna, bisakah aku juga mendapatkan undangan pemilihan itu? Aku juga ingin menjadi calon istri Jenderal Xavier!] dua pembawa acara itu tertawa di saat bersamaan.

“Wow, pemilihan untuk sang Jenderal. Menurutmu siapa saja yang mendapatkan undangannya?” tanya salah satu pegawai yang juga tengah melihat acara yang sama, bertepatan dengan Quinn yang keluar dari ruangannya.

“Siapapun itu, mereka harus berusaha keras agar dapat terpilih. Keluarga Knox sangat selektif dalam memilih pasangan untuk keluarga mereka. Belum lagi nenek dan ibu sang Jenderal yang sangat ketat dan kaku, selain itu, mereka juga harus bisa bertahan dengan sifat sang Jenderal.” timpal yang lain di sela-sela membersihkan lembaran-lembaran daun Golden Bell yang sedang mekar.

“Oh yeah, apa kau ingat komentarnya terakhir kali saat diwawancara? ‘Saat ini prioritas utamaku adalah menjaga Soul Planet.’ Dia mengalihkan pertanyaan itu dengan sangat baik, mungkin dia sudah menikah dengan pekerjaannya.”

“Oh, tetapi aku juga dengar bahwa dia tengah menjalin hubungan dengan salah satu bawahannya, kalau tidak salah wanita itu juga anggota Eagle Sky Legion.”

“Hmm… aku meragukan hal itu. Aku pikir Jenderal Xavier adalah orang yang profesional. Jika dia punya kekasih kenapa keluarganya harus mengadakan pemilihan?”

“Formalitas? Mari kita lihat! jika salah satu bawahannya adalah seed di pemilihan keluarga Knox, kau harus mentraktir makan siangku selama sebulan penuh.”

Quinn hanya mendengar pembicaraan itu sekilas, dan dia juga tidak peduli dengan apa yang pegawainya bicarakan, dengan suaranya yang ringan, Quinn mengucapkan sampai jumpa kepada mereka semua dan bergegas menuju kediaman sang paman.

Seperti de javu, baru saja beberapa hari lalu Quinn berada di dalam posisi yang sama seperti saat ini, dengan paman dan bibinya yang duduk dihadapannya, dengan raut sang paman yang terlihat jauh lebih buruk dari pada terkahir kali mereka brtemu. Itu bahkan baru beberapa hari yang lalu.

“Paman, bibi, aku sudah memutuskannya… aku akan menerima lamaran dari Jacob Pan.” sang paman terlihat semakin pucat, lingkar di bawah matanya terlihat lebih hitam dan besar. “Jangan bicara omong kosong, aku tidak akan mengijinkanmu.” Quinn yakin bahwa sang paman akan menolak keputusannya, dia juga tahu jika reputasi Jacob sangat tidak baik, menjadi bagian dari keluarganya, dia bukan hanya harus berhadapan dengan Jacob, tetapi juga istri dan selirnya, ini bukan rahasia lagi jika mereka semua saling membenci satu sama lain dan istri legal Jacob memiliki sikap arogan yang besar.

Tentu ia ragu, ini adalah kehidupannya, masa depannya, namun setelah melihat sang paman hari ini, ia menghapus semua keraguan di dalam hatinya. Jika bukan karena sang paman, mungkin ia sudah lama menyerah. Dia tidak ingin membuat masalah bagi keluarga kecil ini.

Yuer mendengus tidak suka, tangannya terlipat di depan dada dan seluruh aura yang mengelilinginya mengatakan bahwa ia sedang menahan emosi dengan sangat kuat. “Aku tahu kau bertemu dengan Jacob bukanlah ide bagus. Dia pasti mengatakan sesuatu padamu, bukan?” tebakan Yuer sangat tepat. Jacob memiliki banyak trik di balik lengan bajunya, apa yang ia inginkan harus ia dapatkan, namun, setelah mendapatkan apa yang ia inginkan, dia akan segera bosan dan membuangnya seperti mainan.

Yuer melemparkan amplop lain ke atas meja, amplop itu berwarna emas dan terlihat sangat elegan. Quinn tidak mengambil amplop itu. “Aku bisa membaca apa yang ada di dalam pikiranmu Quinn, aku tidak peduli dengan siapa kau menikah akan tetapi, aku harus setuju dengan pamanmu, menikah dengan Jacob adalah pilihan terakhir, sekarang aku memberikan pilihan lain untukmu.” Yuer mengisyaratkan Quinn untuk membuka amplop itu.

Ada segel bunga krisan di amplop yang ia pegang, dalam sekilas, ia sudah bisa menebak apa isi surat itu.

“Aku berusaha keras mendapatkan undangan itu.”

“Bibi—"

“Tidak ada penolakan, setidaknya dengan ini kau bisa mengulur waktu, kita akan memikirkan cara lain untuk menghindari Jacob di masa depan, untuk sekarang, kau harus mengikuti pemilihan keluarga Knox. Pemilihan untuk Jenderal Xavier.”

Benar, untuk sekarang hal yang harus ia lakukan adalah menghindari Jacob. Ini hanya pemilihan seperti yang sudah-sudah.

Bertemu dengan Jacob untuk pertama kali membuatnya teringat akan trauma yang berusaha ia sembuhkan. Jika dirinya kembali terpuruk, maka ia akan membawa kekhawatiran bagi paman, bibi, bahkan Cyan dan orang-orang yang di sekelilingnya.

Ini hanya sebuah pemilihan. Dia datang, dan setelah keluarga Knox memilih gadis untuk sang Jenderal, maka Quinn akan bebas, seperti biasanya. Ia berharap Jacob tidak lagi mengganggunya setelah pemilihan ini selesai dan ia bisa kembali menikmati kehidupannya seperti biasa.

Lagipula keluarga Knox tidak akan memilihnya, karena bunga yang ada di pelipisnya berwarna abu-abu.

.................

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terbaru

  • Lily of the Valley    Flower Extra 2: Batu Black Hole

    Hari itu, cuaca sangat cerah di Soul Planet. Di salah satu kediaman rumah keluarga bangsawan paling berpengaruh di kerajaan Crescere, para nyonya rumah itu tengah asik dengan kegiatan mereka— merangkai bunga. Pagi itu Quinn tidak perlu ke istana, apalagi semalam ia juga menginap di rumah Knox dan berencana untuk kembali ke istana sesudah jam makan siang. Seperti biasa, orang yang sangat senang merangkai bunga adalah ibu mertuanya— nyonya Lian Reigna Knox, sedangkan sang nenek lebih suka duduk meluruskan kakinya seraya menikmati teh hangat hasil racikan Quinn yang lain. Sang nenek tidak pernah berhenti untuk takjub, selalu saja ada inovasi terbaru dari Quinn dalam merangkai tehnya. Tidak ubahnya dengan pagi ini, wajah sang nenek langsung dipenuhi oleh senyuman kepuasan. "Betapa senangnya hari ini, cucu menantuku akhirnya berkunjung dan menghabiskan paginya di sini setelah sekian lama. Ah... maafkan aku Yang Mulia, tentu saja aku masih memperhatikan manner ku karena saat ini kau bukan

  • Lily of the Valley     Flower Extra 1: Q1 itu...

    "Tidak, aku menolak. Perjalan kali ini aku bisa pergi dengan prajurit Syra atau Lucas dan Oliver, sedangkan untukmu sendiri, aku melarangmu untuk melakukan perjalanan jauh serta melarangmu untuk keluar dari planet ini, jenderal." ruangan itu terasa sangat mencekam dan tegang dari yang mereka duga. Tidak ada yang menyangka jika dua orang ini, baik Yang Mulia Ratu ataupun Jenderal Xavier sama-sama keras kepala. Apa mereka selalu bertengkar seperti ini setiap hari di rumah? Andrian menyenggol bahu saudara kembarnya dengan sikunya, ia memberi kode agar Darian mau angkat bicara dan mengentikan perdebatan mereka berdua yang sudah berlangsung lebih dari lima belas menit. Jika dibiarkan seperti ini, pekerjaan mereka bisa tertunda. "Tetapi Yang Mulia, perjalanan ke luar angkasa adalah perjalanan yang cukup berbahaya, sudah menjadi tugasku untuk melindungi anda sebagai jenderal kerajaan ini. Maka dari itu, anda harus berangkat ke Soul Planet bersama ku." Xavier, yang baru saja terbangun setel

  • Lily of the Valley    Last Flower

    Xavier di rawat di rumah keluarga Knox, selain agar nyonya beserta keluarga sang jenderal bisa mengawasi perkembangan kesehatannya, hal ini juga lebih aman daripada di rawat di rumah sakit umum maupun rumah sakit militer. Tidak ada yang bisa menjamin jika tidak ada yang ingin melukai sang jenderal. Hanya karena Dark Dragon sudah tidak ada, bukan berarti menghilangkan orang yang tidak menyukai mereka. Xavier tetap merupakan jenderal Soul Planet yang memiliki musuh di mana-mana. Sesampainya di depan gerbang rumah keluarga Knox, Zachary langsung bergegas masuk, meninggalkan Quinn yang mengingatkan sang anak dari belakang, "Zach, hati-hati!" ia tahu bahwa putranya tidak anak-anak tiga tahun lagi, Zachary sudah berusia tujuh tahun, dia sudah pergi ke sekolah bersama Shania— putri mendiang Raja Daniel III serta sudah menjadi kakak bagi untuk Freminete Black— putra dari Darian dan Seeli. Mungkin kelak setelah Flower milik putranya mekar, ia akan tetap menganggap Zachary adalah anak kecil.

  • Lily of the Valley    Flower 102

    "Kakek Edmund dan kakek besar pergi begitu saja meninggalkan aku bermain bersama Shania. Dia itu perempuan, dia mengajakku bermain boneka bersamanya." "Zach!" di belakang, Darian tengah berlari mengejar Zachary yang bergelayut di kaki sang ibu. "Yang Mulia! Maaf aku tidak bisa menahan tuan muda Zach yang ingin bertemu dengan anda." Darian nampak terengah-engah, entah dari mana pria itu mengejar Zachary. "Tidak apa. Maaf sudah meerepotkanmu, kepala Darian." Darian mengangguk, sudah lega karena anak tujuh tahun yang super aktif itu bertemu sang ibu dan tidak berlarian ke sana-kemari. Bisa buruk jika ia kehilangan putra dari Yang Mulia ratu! "Kalau begitu, aku pergi dulu." "Ya, silahkan." Setelah Darian pergi, Quinn memberi tatapan penuh tanya kepada sang putra, Zachary yang masih berusia tujuh tahun itu mengembungkan pipinya, mata hitamnya memelas, sedangkan bibirnya maju beberapa senti. "Aku masih tidak terima ibu tidak memperbolehkan ku untuk ikut ke upacara pernikahan bibi Youna

  • Lily of the Valley    Flower 101

    Tepukan tangan bergema di taman yang ada di belakang istana Crecere. Hari ini, halaman belakang itu di hiasi oleh dekorasi yang di dominasi dengan warna putih dan Scarlett sebagai perayaan pernikahan dari seorang dokter di rumah sakit militer dan seorang prajurti wanita yang tergabung dalam pasukan elit Sky Eagle Legion. Youna Scarlett terlihat sangat cantik dalam balutan gaun putihnya, berdiri bersama sang suami di hadapan Sacret Tree yang berdiri kokoh melindungi Soul Planet. Setelah tujuh tahun berlalu, akhirnya Youna memutuskan untuk menerima lamaran dari dokter yang merawatnya ketika di rumah sakit. Sejak penyerangan Dark Dragon tujuh tahun lalu, Youna mendapatkan luka yang cukup serius dan harus di rawat beberapa bulan di rumah sakit. Di sanalah mereka bertemu. Sebenarnya sang dokter sudah lama ingin menikahi Youna, namun wanita itu memerlukan waktu yang lama untuk menata kembali hati dan pikirannya. Berkat ke sabaran sang dokter, akhirnya Youna menerima lamaran itu dan menikah

  • Lily of the Valley    Flower 100

    Ia melihat seluruh kenangan yang tersimpan di dalam Sacret Tree berputar di kepalanya. Di mulai dari pohon kecil di tempat nan gersang, perlahan-lahan tumbuh besar hingga tempat yang tandus berubah menjadi ladang hijau yang subur. Lily of the Valley yang tumbuh mengelilinginya, dan para peri pohon yang hidup dari Sacret Tree. Perlahan-lahan, pohon itu tumbuh semakin besar dan dihuni oleh tumbuhan dan hewan-hewan. Lalu masa ketika para manusia datang, menyentuhkan tangan mereka pada Sacret Tree. Lambat laun, para peri pohon menyambut uluran tangan para manusia, era Soul People pun di mulai. Raja pertama, raja dan ratu selanjutnya. Soul Planet yang semula hanyalah sebuah tempat yang sunyi, perlahan berubah menjadi kota modern yang ramai. Hutan-hutan hijau berganti dengan gedung-gedung tinggi, padang rumput berubah menjadi taman atau rumah-rumah. Semua baik-baik saja hingga Raja Daniel pertama menumpahkan darah saudaranya sendiri, menghilangkan cahaya di setiap daun Sacret Tree yang ber

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status