Share

Aku Mencintaimu

"Dasar pria yang tidak tahu malu," ujar Amran tak terima, "beraninya kau merebut Zia?"

"Merebut?" Harus menatapnya tak percaya, lalu mendekat ke arah Zia. "Sayang, katakan padanya, apa aku sudah merebutmu darinya?"

Zia tersenyum lembut. "Tidak, justru dialah yang sudah merebut kebahagiaanku selama ini. Bodoh kalau aku mau kembali kepada pria seperti dirinya," jawabnya penuh penekanan seketika membuat Amran ditertawakan banyak orang.

Akan tetapi, semuanya tidak berlangsung lama karena Rania lebih dulu datang dan mengajak Amran ke tempat yang tidak terlalu ramai.

"Mas, sebenarnya apa yang sudah kamu lakukan? Apa kamu lupa kalau Zia yang sekarang bukan lagi Zia yang dulu. Dia sudah berubah, Mas," terangnya sambil meminta seorang dokter untuk mengecek kondisi Amran.

"Bagaimana, Dok?" tanya Rania sedikit panik.

"Dia baik-baik saja. Mana mungkin Haris mengeluarkan tendangan yang begitu kuat setelah tahu Anda bukanlah pria yang bisa menjadi lawannya," ucap dokter itu membuat Rania marah.

"Si
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Suherni 123
curiga sama Haris,,, kalo temen nya kecelakaan kan bisa ngasih kabar lewat HP kek apa nyuruh orang kek,,, orang kaya kan dia
goodnovel comment avatar
Bunda Wina
walah Amran ko masih aj mnt kesempatan kedua dan qm Harris ko kykny q. bucin deh sama zia
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status