Share

DAREEN FRUSTASI.

Nana datang ke kantor Dareen dengan pakaian yang begitu terbuka. Ia masuk ke dalam ruangan Dareen saat pria itu tengah ada tamu penting.

"Dareen kok gak angkat telepon aku sih!" Tegas Nana.

Dareen memutar bola mata malas dan melanjutkan perbincangan dengan tamu penting. Nana kesal dan melempar berkas yang ada di meja kerja, Dareen. Sontak tamu tersebut terkejut bahkan Dareen sudah menahan emosinya agar tidak keluar.

"Kamu bisa keluar sebentar, saya lagi ada tamu penting?!" Tanya Dareen.

"Gak! Aku mau tau kenapa kamu gak angkat telepon aku? Setelah kamu jawab, baru aku keluar." Kekeh Nana.

Dareen menghela napasnya dengan kasar, "saya lagi bekerja, Nana. Kamu gak liat ada tamu yang harus saya layani..." tegas Dareen yang tak bisa menahan amarahnya lagi.

Sekertaris Dareen dan salah satu karyawan menyeret, Nana keluar dari ruangan. Membuat gadis itu kesal dan mencoba memberontak.

Dareen menatap para tamunya, "mohon maaf atas ketidak kenyamanan ini. Saya benar-benar minta maaf."

"Ti
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status