Share

RINA VS AYU

Dalam cuaca yang diselimuti oleh kegelapan, warung bakso Angga masih ramai dengan suara para pembeli yang datang dan pergi. Lampu yang tergantung rendah di warung itu menambah kehangatan suasana di malam yang sejuk ini. Angga, seorang penjual bakso yang dikenal dengan keramahan dan kejujurannya, sibuk melayani setiap pembeli dengan senyuman lebar.

"Mas, aku tiga bungkus, ya!"

"Aku satu mangkuk aja makan di sini, Mas!"

"Mas, saya dulu, dong! Kasihan anak di rumah sudah kelaparan."

Cicitan cicitan para pembeli semakin menguar. Angga merasa senang, meski satu sisi dia kelimpungan.

"Iya, sabar ya semuanya."

Saat sedang mengaduk bakso di dalam panci besar, tiba-tiba seorang anak kecil berlari mendekat ke warungnya. Anak itu, dengan napas yang tersengal, mengulurkan sebuah kotak kecil kepada Angga. Terkejut, Angga menurunkan sendok besar dan menerima kotak tersebut.

"Untuk om," kata si anak kecil dengan senyum yang manis. Jemari mungilnya terulur memanjang.

"Eh?"

Angga menghentikan aktivita
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status