Share

Andre

Sepuluh menit berlalu, akhirnya laki-laki yang tadi berlari masuk ke dalam rumah itu tanpa menyapa siapa pun tersebut akhirnya kembali ke ruang tamu.

"Ah …," desah laki-laki seumuran Adam tersebut sambil duduk di sofa ruang tamu.

Adam pun menghela napas melihat tingkah laki-laki sebayanya yang sudah memiliki dua orang anak itu. "Apa yang terjadi?" tanyanya yang tetap duduk di posisinya sejak tadi.

"Aku kebelet, Dam," jawab laki-laki tersebut sambil menyandarkan tubuhnya di sandaran sofa dengan lebih santai.

Adam menggelengkan kepalanya mendengar hal itu. "Apa kamu tidak bisa lebih konyol lagi?" selorohnya.

"Ah kamu," sahut laki-laki tersebut dengan sedikit ketus. "Oh iya, ngapain kamu di sini?"

"Aku sedang membicarakan bisnis dengan adikmu," jawab Adam dengan santai.

Laki-laki bernama Andre tersebut mengarahkan pandangannya ke berkas yang masih ada di atas meja. "Oh …," sahutnya sambil manggut-manggut.

"Kapan kamu kembali dari Manado?" tanya Adam sambil merapikan pakaiannya.

"A
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status