Malam Penuh Gelora Bersama Bosku

Malam Penuh Gelora Bersama Bosku

By:  Dania ZahraCompleted
Language: Bahasa_indonesia
goodnovel4goodnovel
9.6
42 ratings. 42 reviews
430Chapters
112.4Kviews
Read
Add to library

Share:  

Report
Overview
Catalog
SCAN CODE TO READ ON APP

Sebagai seorang sekretaris, bagaimana cara menggoda bos presdir? Mantan pacar Livy meninggalkannya demi wanita kaya dan berselingkuh di belakangnya. Karena marah, dia tidur dengan presdir itu dan akhirnya menjadi bibi dari wanita kaya tersebut. Setelah menikah, Preston merasa Livy sangat mudah dikendalikan. Dia cocok menjadi seorang sekretaris, juga cocok menjadi seorang istri. Dia memanfaatkan Livy untuk menghadapi ayahnya dan mengurangi kekhawatirannya. Awalnya, ini hanyalah sebuah permainan tanpa perasaan. Namun, Livy benar-benar jatuh cinta. Sampai suatu hari, ketika cinta lama Preston kembali, dia baru menyadari bahwa kasih sayang Preston tidak pernah ditujukan untuknya. Livy merasa kecewa dan pergi tanpa menoleh sama sekali. Pada akhirnya, Preston berlutut di hadapan makamnya sambil menangis histeris. Livy: "Sialan, aku belum mati!"

View More

Chapter 1

Bab 1

Sebagai seorang sekretaris, bagaimana caranya menggoda atasan yang merupakan seorang presdir? Langsung tidur dengannya. Itulah yang dilakukan oleh Livy Pratama.

Saat ini, keningnya dibasahi keringat, rambut hitam panjangnya terurai di bahu, dan telapak tangannya menempel di dinding .... Tubuhnya bergetar dan kedua kakinya terasa sangat lemas hingga tak bisa berdiri tegak.

Dia hampir terjatuh, tetapi Preston Sandiaga buru-buru menangkapnya dan melemparkannya ke atas ranjang. Livy merasakan ranjang itu tenggelam dan tak lama kemudian, dia harus menghadapi babak baru yang penuh gairah.

Livy tidak menyangka semuanya akan berjalan begitu lancar malam ini.

Mereka sedang dalam perjalanan bisnis saat ini dan keduanya menginap di hotel yang sama. Livy merasa agak mabuk setelah jamuan makan malam tadi, sehingga dia memutuskan untuk mengetuk pintu kamar Preston.

Preston membuka pintu kamar dan melihatnya. Livy bahkan belum sempat memulai pertunjukan yang telah dipersiapkannya. Namun, dia telah ditarik masuk ke kamar itu dan lalu ....

Livy tak bisa lagi mengingat kejadian selanjutnya. Kesadarannya mulai menghilang perlahan-lahan.

....

Keesokan paginya saat Livy terbangun, dia terkejut melihat pria di sampingnya yang sedang telanjang.

'Livy, besar sekali nyalimu! Apa kamu nggak mau pekerjaan ini lagi?' batinnya dalam hati.

Tidak, tentu saja dia masih menginginkannya. Gaji sebagai sekretaris di Grup Sandiaga sangat tinggi dan dia sangat membutuhkan uang. Oleh karena itu, dia tidak boleh sampai dipecat!

Kelihatannya, Preston telah diberi obat oleh seseorang semalam. Jika tidak, dia tidak mungkin memperlakukan Livy dengan segila itu. Mungkin saat Preston bangun nanti, dia tidak akan mengingat apa pun.

Livy menyesali keputusannya untuk menggoda Preston tadi malam. Dia segera bangkit perlahan-lahan, lalu memungut pakaian yang berserakan di lantai dan buru-buru melarikan diri dari kamar itu.

Saat pintu kamar tertutup, pria itu membuka matanya perlahan-lahan. Matanya yang kelam memancarkan tatapan yang tajam.

....

Livy kembali ke kamarnya sendiri, lalu segera mandi untuk menenangkan diri.

Dalam hati, Livy mengutuk dirinya benar-benar sudah gila! Hanya karena ingin membalas dendam pada mantan pacarnya, Livy nekat menggoda Preston. Ini benar-benar tindakan yang berisiko tinggi.

Kebetulan sekali tak lama setelah itu, mantan pacarnya, Stanley Taslim, tiba-tiba meneleponnya, "Livy, kamu harus datang ke pernikahanku dan Chloe ya!"

Livy merasa mual mendengarnya. Selama pacaran dengannya, ternyata Stanley berselingkuh dengan putri Keluarga Dewanto yang bernama Chloe Dewanto. Bahkan, Stanley baru memberitahunya hal ini setelah tanggal pernikahan mereka ditetapkan.

Dan sekarang, dengan tanpa malu, dia memintanya datang sebagai “teman baik”!

Livy telah diselingkuhi selama ini, tetapi tidak pernah menyadarinya!

Lalu, siapa itu Chloe? Chloe adalah keponakan dari pihak ibu Preston, yang berarti, Preston adalah paman Chloe. Kali ini, Stanley benar-benar berhasil menaikkan statusnya!

Livy menahan rasa jijiknya saat berkata, "Stanley, kudoakan kamu bahagia. Tapi, kalau kamu mau aku menghadiri pesta pernikahanmu dan bahkan memberimu hadiah? Jangan mimpi!"

"Teman-teman kita semua tahu bahwa kita ini teman masa kecil. Kalau kamu nggak datang, pasti bakal digosipin banyak orang. Aku nggak mau Chloe disalahpahami sama orang." Stanley terus mengoceh tanpa henti.

Kedua mata Livy berkaca-kaca. Tanpa mengucapkan sepatah kata pun, dia langsung menutup telepon itu.

Pantas saja Stanley tidak mau mengumumkan hubungan mereka waktu itu. Dia bilang akan mengundang semua orang saat pernikahan untuk memberikan kejutan. Ternyata, semua itu sudah direncanakan sejak awal supaya dia bisa selingkuh tanpa ketahuan.

Tok tok tok!

Terdengar suara ketukan pintu. Ternyata rekan kerjanya datang mencarinya. "Bu Livy, kulihat kamu nggak balas pesan grup dan nggak angkat telepon, jadi aku datang untuk ngabarin kalau kita harus berangkat setengah jam lagi. Pak Preston bilang nggak mau nunggu orang, aku turun duluan ya."

"Oke, terima kasih. Aku nyusul sebentar lagi!" jawab Livy sambil buru-buru mengemasi barang-barangnya. Syukurlah ini hanya perjalanan bisnis singkat selama tiga hari dua malam, jadi dia tidak perlu membawa terlalu banyak barang. Tak lama kemudian, Livy turun dengan koper di tangan dan berjalan menuju ke bus.

Perjalanan bisnis kali ini melibatkan tim kecil yang terpilih melalui undian untuk mengikuti Preston ke resor baru yang sedang dikembangkan, sekaligus memberikan saran tentang pengalaman mereka di sana.

Livy bergegas mencari bus, lalu segera naik setelah menempatkan kopernya dalam bagasi. Namun, pandangan pertamanya langsung tertuju pada pria yang duduk di barisan depan. Dunia seolah-olah terasa berputar dan dia hampir saja terjatuh karena kaget.

Kenapa Preston bisa duduk di bus ini?

Saat itu, sebuah tangan yang besar langsung meraih pergelangan tangan Livy dan menahannya agar tetap berdiri tegak.

Livy bertemu pandangan dengan pria itu. Tatapannya sangat dalam dan serius, tanpa menyiratkan emosi apa pun.

Jantung Livy berdegup kencang. Dalam hatinya terus bertanya-tanya, apakah Preston masih ingat dengan kejadian semalam?

"Cepat duduk, bus sudah mau berangkat!" ujar sopir bus padanya.

Livy langsung tersadar, lalu melihat ke sekelilingnya. Yang lebih canggung lagi adalah, semua tempat duduk di barisan belakang sudah penuh. Satu-satunya kursi kosong adalah di sebelah Preston. Seketika, napas Livy terasa tercekat.

"Bu Livy, jangan buang-buang waktu." Terdengar suara yang rendah dan penuh karisma itu memberikan perintah. Pemilik suara inilah yang terus mendesah di samping telinga Livy semalam, sehingga membuatnya tidak bisa menahan gairah.

Livy duduk dengan kaku, tidak berani menoleh sedikit pun ke arah pria itu.

Sepanjang perjalanan, suasana di dalam bus sangat hening. Mungkin karena Preston juga berada di sini. Tidak sama seperti waktu mereka berangkat, suasana bus dipenuhi dengan canda dan tawa. Bahkan, ada yang menyanyikan lagu dan mengobrol dengan seru.

Livy merasa sangat tidak nyaman. Seluruh tubuhnya terasa pegal. Mungkin karena semalam terlalu intens. Apalagi, kejadian semalam adalah pengalaman pertamanya, sehingga sangat menguras tenaga.

Namun, dia tidak berani duduk sembarangan. Mengingat bosnya yang duduk di sebelahnya, Livy hanya bisa mempertahankan posisi duduk yang kaku dan tegak lurus.

Perjalanan memakan waktu sekitar tiga sampai empat jam. Bus berhenti di depan gedung Grup Sandiaga, membawa semua orang kembali bersama-sama.

Ketika Livy berdiri untuk turun dari bus, tubuhnya tiba-tiba terjatuh kembali ke kursinya. Dia merasa seluruh badannya seakan-akan remuk. Bahkan kakinya pun tak mampu lagi menopang tubuhnya. Secara refleks, dia langsung menoleh dan bertatapan dengan sepasang mata yang sedang mengamati dirinya.

Livy merasa gugup. Dia segera mengalihkan pandangan dan turun dari bus dengan tergesa-gesa.

Preston adalah orang terakhir yang turun dari bus. Sebelum dia turun, tidak ada satu pun orang yang berani meninggalkan tempat itu. Mereka semua menunggu perintah selanjutnya dari Preston.

"Kalian semua sudah kerja keras selama tiga hari terakhir. Hari ini, kalian bisa pulang dan beristirahat setengah hari. Besok kembali bekerja seperti biasa," kata Preston.

Setelah mendengar instruksi itu, barulah semua orang mulai beranjak pergi. Livy juga bersiap-siap untuk pulang. Namun, saat baru saja dia berbalik, Livy mendengar suara pria itu memanggilnya, "Livy, tunggu sebentar."

Seketika, bulu kuduk Livy langsung meremang. Apakah Preston tahu bahwa orang yang menidurinya semalam adalah dirinya? Apakah dia akan dimarahi atau bahkan dipecat?

Livy merasa Preston adalah tipe orang yang bisa melakukan hal seperti itu. Dia menyesali keputusannya mengetuk pintu kamar Preston semalam. Namun, Livy tidak punya pilihan selain memberanikan diri untuk berjalan ke arahnya dengan cemas.

"Ada yang bisa saya bantu, Pak Preston?" tanyanya dengan suara rendah dan hati-hati.

"Tolong bawa koperku pulang. Ini kartu aksesnya. Nanti telepon aku untuk meminta kode pintu setelah kamu sampai," katanya sambil menyerahkan koper miliknya. "Harmony Residence, Tower 8, Unit 1808."

Livy langsung mengambil koper itu dan menjawab, "Baik, Pak Preston."

Dalam hati, Livy menghela napas lega. Nyaris saja! Kelihatannya Preston tidak ingat dengan kejadian semalam. Dia hanya sekadar meminta Livy untuk mengantarkan kopernya.

Preston tampaknya dalam keadaan tidak sadar semalam. Kamarnya juga sangat gelap, kemungkinan besar dia tidak mengenali Livy. Setelah menenteng koper milik Preston dan dirinya, Livy memesan taksi menuju rumah Preston. Ketika sampai di depan pintu, dia menelepon Preston untuk meminta kode.

Preston memberitahukan kode tersebut dengan tenang, lalu menambahkan, "Nanti malam tinggal di sana."
Expand
Next Chapter
Download

Latest chapter

More Chapters

To Readers

Selamat datang di dunia fiksi kami - Goodnovel. Jika Anda menyukai novel ini untuk menjelajahi dunia, menjadi penulis novel asli online untuk menambah penghasilan, bergabung dengan kami. Anda dapat membaca atau membuat berbagai jenis buku, seperti novel roman, bacaan epik, novel manusia serigala, novel fantasi, novel sejarah dan sebagainya yang berkualitas tinggi. Jika Anda seorang penulis, maka akan memperoleh banyak inspirasi untuk membuat karya yang lebih baik. Terlebih lagi, karya Anda menjadi lebih menarik dan disukai pembaca.

Comments

10
88%(37)
9
0%(0)
8
0%(0)
7
0%(0)
6
0%(0)
5
2%(1)
4
2%(1)
3
0%(0)
2
5%(2)
1
2%(1)
9.6 / 10.0
42 ratings · 42 reviews
Write a review
user avatar
Abelia Azahra
aq msih nnggu novel ini berlanjut, pliss donk ka jgan gantung gini cerita y......
2025-05-29 17:53:37
0
default avatar
susytakraw
masih berharap ada lanjutannya huhu, ini cerita pertama yg aku baca rela"in tiap hari nontonin iklan demi bisa baca hampir 2bln.yuuuk thorrr lanjut lagi karna masih banyak plot yg belum tersampaikan
2025-03-18 04:18:40
3
user avatar
Agustinjatmiko
beneran tamat ini???
2025-03-14 21:18:09
4
user avatar
Moren Sibarani
benaran tamat kah thor
2025-03-14 18:21:56
1
default avatar
fazahnis12
yah salah paham lagi dah si Preston ama Ryan.... wkkwkwkwk
2025-03-09 20:57:56
0
user avatar
Farah Fatima
kapan up author
2025-03-07 14:54:07
0
user avatar
Sonia Maria Angelina Taena
Livy.. Ngelawan dikit Napa sih...... pasrah2 aje lu🥲🥲
2025-03-07 01:24:49
0
user avatar
Melpa Siregar
kak ceritanya bagus tapi makin kesini makin muter2 aja pdahal bab udah 4 ratusan loh
2025-03-05 23:10:43
0
user avatar
Agustinjatmiko
kak, hari ini kok cuma 1.bab.. makin penasaran terus dg bab2 berikutnya.. semoga ada kejelasan semuanya...
2025-03-05 21:59:05
0
user avatar
Deby Rupilu
bab 410 kenapa tiba-tiba tidak bisa masuk
2025-03-04 03:38:57
0
user avatar
Deby Rupilu
jadi males juga saya
2025-03-04 03:34:14
0
user avatar
Deby Rupilu
saya sudah baca sampai di bab 410 kok balik lagi ke bab awal dari bab 1,baru tidak bisa lanjut ke bab berikut
2025-03-04 03:32:59
0
user avatar
Agustinjatmiko
sampe bab 407 kok livy dtindas trs, kpn nich bahagianya livy bersama dg preston, sikap liciknya syilvia segera terungkap srmuanya..
2025-03-02 22:58:35
0
default avatar
Fitri
Keren sekali
2025-02-28 01:05:25
0
user avatar
SUsanti Susanti
kenapa cerita muter-muter Kya nie sih...kasih livy mkan ati trus bab udh jauh masih bulet aja cerita ya...‍...️
2025-02-22 23:18:11
2
  • 1
  • 2
  • 3
430 Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status