Share

Bab. 23 Aku Sepupunya

Mobil Bella mogok di tengah jalan. Bella kesal sekali karena tidak bisa memperbaikinya, dia tidak pernah bekerja di jurusan mesin-mesin. Karenanya, wanita itu hanya bisa marah-marah dan menendang-nendang ban mobilnya yang tidak bersalah sama sekali.

"Dasar mobil sialan. Pake acara mogok segala, lagi? Mana panas banget di sini?" keluh Bella.

Melissa keluar dari dalam mobil dan menyerahkan tas pada Bella. "Nih, tas kamu. Mendingan kita naik taksi aja deh, ke lokasi syutingnya. Daripada nunggu petugas bengkel dateng. Kelamaan."

"Emang hari ini aku sial banget."

Mereka berdua pun mencegat taksi, tapi dari beberapa taksi yang lewat tidak ada satupun yang berhenti karena sudah membawa penumpang. Cuaca semakin lama semakin panas, karena matahari mulai meninggi.

Bella tambah ngamuk-ngamuk. "Aduh, mana sih, taksinya? Apa perusahaan taksi udah bangkrut?"

"Ya, sabarlah, Bel." Melissa menenangkan sambil celingak-celinguk mencari taksi. "Gimana kalau naik ojol aja, Bel?"

Sebelum Bella menjawa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status