Share

Eps 9. Ifan

isinya cuma ada Ifan sama Wina yah.

**

“Gimana, Mas, diangkat nggak sama mbak Kak Wuri?” tanya Wina yang punggungnya menyadar di sandaran ranjang.

Ifan menghela nafas, lalu menggelengkan kepala sembari menarik ponsel dari kuping. Jarinya menekan lagi tanda telpon di pojok bagian atas, lalu kembali pula dia menempelkannya ke kuping.

“Assh!” Ifan mendesah kesal ketika nomor Wuri tak lagi bisa dihubungi.

“Sudah lah, Mas. Aku yakin kak Wuri baik-baik saja.” suara Wina terdengar begitu tenang, lebih tepatnya sih nggak peduli. “Mas, perutku nggak enak banget lho rasanya,” rengek Wina untuk yang kesekian kali.

“Mas, iihh, malah diem aja!” Wina memukul punggung Ifan.

Ifan jadi mendesah, menoleh menatap wanita berstatus adik iparnya. “Kenapa sih, Win. Aku lagi pusing mikirin Wuri. Dia pergi dari rumah lho, sekarang dia ada di mana coba? Kamu nggak ada simpati-simpatinya sama kakak sendiri? Padahal dia sudah menghidupi kamu sejak ornag tua kalian nggak ada lho. Aneh kamu ini.”

Kedua mata Wina j
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (37)
goodnovel comment avatar
AlynGrafielloPaxon
najis banget sumpah. emang b*ngs*d si Ifan ini!!! kalo gue yang ada di posisi Wuri dah ngereog hajar si Ifan walau gak bisa menjambak si Wina.
goodnovel comment avatar
pipit Ayana
anda terlalu percaya diri kisanak
goodnovel comment avatar
Muhammad Nur Salampessy
bagus ceritanya cuman harus selalu cas untuk dapat kemudahan .adanya kd malas bacanyq
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status