Share

Part 20

Selama perjalanan menuju rumahnya, Syafa hanya diam saja. Lebih tepatnya menangis dalam diam.

Dia sungguh tidak menyangka dengan semua kenyataan ini. Ternyata ayahnya punya istri lain selain ibunya, dan juga punya anak dari wanita itu.

Dan itu berarti Nathan itu adalah saudara Syafa juga. Syafa hanya diam saja memikirkan nya. Sesekali dia mengusap air matanya yang terus saja jatuh di atas pipi nya. Tidak ada percakapan diantara Syafa dan Devan selama di berada di dalam mobil.

Mobil yang di kendarai Devan pun masuk ke halaman rumah Syafa. Mereka berdua pun langsung turun.

"Makasih pak, sudah mengantarkan saya pulang," ujar Syafa.

"Sama-sama," jawab Devan.

"Bapak bawa mobil saya saja kalau mau pulang, soalnya mobil pak Devan gak disini kan," tawar Syafa pada Syafa.

"Gak usah, sopir saya sudah mengantarkan nya."

"Yaudah, kalau gitu saya masuk dulu pak," pamit Sya

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status