Share

Meminta Cucuku

PoV Irina (Ibu Hamdan)

Dadaku kembali terasa sesak, kepalaku sangat sakit karena riwayat penyakit hipertensi yang aku derita. Membuat diri ini tak bisa menerima kabar mengejutkan secara tiba-tiba. Kusandarkan tubuh pada tembok, dan luruh terduduk di lantai.

"Bu," ucap Hana putriku. Raut wajahnya terlihat sangat cemas.

Rumahku di jual oleh seseorang bernama Ali. Siapa Ali? Aku saja tak mengenalnya. Kenapa sertifikat rumah atas namaku itu ada pada mereka, dan surat kuasa persetujuan dari semua anakku. Kecurangan apa ini, bahkan aku tidak tahu rumah ini akan di jual.

"Siapa Ali? Kami tak mengenalnya yang namanya Ali. Jika kalian berbohong bisa kami laporkan!" Hana menunjuk mereka.

"Kami sudah membelinya sesuai prosedur, silakan laporkan. Justru kalian yang kami laporkan balik!" jawab pria bertubuh jangkung itu.

"Iya mas, kita bisa laporkan kasus penipuan. Atau tidak kalian kembalikan uang kami enam ratus juta!" ujar perempuan di sebelahnya. Pasti itu adalah pasangan dari sang pria.

"H
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Helmy Abdullah
keluarga Hamdan semua otaknya di penuhi sampah x ya hahaha
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status