Dalam keadaan dan situasi ini yang paling dirugikan adalah James. Citranya di masyarakat dan hukuman dari keluarga karena sudah mencoreng nama baik keluarga akan menjadi ancaman nyata bagi James jika Bastian nekat menyebarluaskan bukti yang dimiliki.Amy pun sebenarnya pasti akan menjalani situasi yang sulit. Sudah pasti dia akan dihukum oleh keluarga. Dan lagi dia juga akan merasa malu kepada Alexa. Tapi mengingat Amy hanya ibu rumah tangga dan sudah memiliki umur yang tidak lagi muda, dampaknya di masa mendatang tidak akan terlalu besar."Rencana apa yang harus kita ambil?" tanya Amy.James menggelengkan kepalanya seraya berkata, "tentu saja kita harus menghilangkan bukti yang dimiliki oleh Bastian. Tapi untuk caranya, aku akan memikirkannya lagi. Kalau begitu aku baru pulang sekarang sebelum orang rumah yang lainnya bangun.""Eh, tapi Bastian masih ada di luar atau sudah pulang?" tanya James."Aku pikir dia sudah pulang. Soalnya tadi aku melihatnya berjalan ke ruang tamu," kata Amy
Belum hilang keterkejutannya, ini dia harus mendengar sapaan menyebalkan dari Bastian dan ini sukses membuat Devan bertambah marah."Bajingan! Ngapain kamu di sini? Aku mau bertemu dengan tuan Dominic, bukan pria sampah sepertimu!" pekik Devan.Bastian hanya tertawa saja mendengar teriakan dari Devan."Jangan berlagak sok berkuasa kamu! Gaya-gayaan, duduk seperti bos! Gak ada pantas-pantasnya, tahu!" lanjut Devan dengan wajah yang memerah.Setelah itu Devan menoleh ke arah Laura dan berkata, "Kenapa kamu diam saja ada orang asing di dalam ruangan tuan Dominic? Cepat usir dia dan panggil tuan Dominic ke sini. Aku ingin bertemu dengannya ini sangat penting bagi dia kalau urusannya masih mau berjalan di sini. Kalau nggak mau menemuiku, aku akan minta ayahku untuk mencabut izin perusahaan kalian!"Selalu ancaman seperti itu yang dikeluarkan oleh Devan untuk menakut-nakuti musuhnya yang berasal dari kalangan pengusaha."Mohon maaf Pak Devan, tetapi Bastian adalah tuan Dominic. Dia adalah B
Devan memikirkan sebuah pembalasan yang mengerikan untuk Bastian. Dia tidak hanya ingin membuat Bastian dan keluarganya bangkrut tetapi juga ingin menyiksa fisik Bastian dan istrinya hingga memohon ampun kepadanya.Dia memang selalu membalas semua musuhnya dengan kejam dan jauh lebih menyakitkan dari apa yang dia terima. Inilah salah satu alasan kenapa tidak ada seorangpun yang berani untuk melawan Devan.Orang yang dihubungi oleh Devan adalah orang terbaik yang dia kenal. Tingkat kesuksesan dari misi yang dilakukan oleh orang itu dan timnya mencapai 100% yang artinya dia tidak pernah gagal.Pria itu adalah Noval. Seorang pensiunan militer dari tim khusus yang berubah profesi menjadi pembunuh bayaran.Orang ini jika sudah bertindak, seorang Charlie pun tidak akan bisa untuk melawannya.Kekuatan yang Noval miliki sangat kuat dan terlebih dia adalah orang yang berdarah dingin."Apa yang aku dapatkan jika aku melakukannya?" tanya Noval.Devan membuka pintu mobilnya dan masuk ke dalam sem
Dengan menggunakan mobilnya Alexa menuju ke perusahaan di mana suaminya bekerja. Dalam perjalanan hati dan pikirannya sudah sangat panas siap untuk meledak.Bagaimana tidak? Apa yang dilakukan oleh Bastian menimbulkan 2 masalah bagi Alexa.Yang pertama tentu saja adalah dicabutnya izin perusahaan yang baru saja dia jalankan. Uang yang sudah dikeluarkan oleh Alexa untuk menjalankan perusahaan barunya itu tidaklah sedikit, ditambah dia mendapatkan modal dari pinjaman bank. Kalau perusahaan tidak ada izin bagaimana dia mau mendapatkan uang dan membayar kredit bank itu.Dan yang kedua adalah Bastian yang sudah mengajak adiknya ke sebuah club malam yang Alexa tahunya kalau sang adik tidak pernah ke tempat seperti itu apalagi sampai mabuk-mabukan.Sesampainya di perusahaan Mondlicht Branchen, Alexa tidak lagi melapor kepada resepsionis untuk bertemu dengan suaminya. Dia memilih langsung masuk ke dalam lift dan menuju ke lantai di mana ruangan suaminya itu berada.Dia sudah pernah ke ruangan
Amy begitu panik melihat anaknya diculik. Dia berteriak dengan keras dan menghentikan para pengendara motor yang melintas untuk meminta tolong hentikan mobil yang menculik Alexa."Pak Tolong hentikan mobil jip warna hitam di depan sana, dia sudah menculik anakku. Tolong Pak!" ucap Amy dengan air mata yang mengalir di wajahnya.Kemudian orang itu pun mengejar. Banyak juga bagi pengendara yang ikut mengejar mobil itu untuk menyelamatkan Alexa yang diculik.Namun mereka langsung menghentikan niatnya ketika seseorang dari dalam mobil menodongkan senjata api dan menembak ke arah atas.Tidak ada lagi yang berani untuk mengejar karena mereka juga memikirkan tentang keselamatannya.Orang pertama yang ada dipikiran Amy adalah James.Wanita itu langsung menghubungi James untuk memberitahu apa yang terjadi dan meminta tolong kepadanya."James, kamu ada di mana?" tanya Amy, panik."Halo Sayang! Aku ada di kantor. Kenapa kayaknya kamu lagi panik begitu? Masalah walikota itu, ya?" tanya James denga
Arya menjadi semakin percaya diri kalau Bastian tidak memiliki bukti yang dia katakan.Kemudian walikota itu menoleh ke arah pengawalnya dan berkata, "Kalian! Patahkan kaki orang ini. Setelah itu kalian hubungi polisi, laporkan ke orang ini sudah memfitnah dan menyerangku!""Siap Pak Walikota!" ucap seorang pengawal yang memiliki tubuh paling tinggi.Arya menatap kedua mata Bastian seraya berkata, "Tadinya aku hanya ingin membuatmu bersujud di kakiku dan juga di kaki anakku. Tapi aku berubah pikiran sekarang. Sepertinya sangat menyenangkan melihatmu lumpuh dan membusuk di penjara."Pengawal yang berbadan paling tinggi datang menghampiri Bastian dan menarik tangan pria itu sehingga membuat Bastian langsung berdiri dalam sekali tarikan saja."Punya nyawa berapa kamu berani kepada walikota? Selama ini nggak ada yang berani kepada dia karena semua tahu akibatnya. Aku akan mematahkan setiap tulang orang yang berani menyinggung apalagi menantang walikota!" ucap pria itu dengan mata yang mel
Setelah mendapatkan alamat di mana Alexa diculik, James dan Amy langsung berangkat menuju ke tempat itu.Tidak lupa James menghubungi beberapa preman yang selama ini bekerja sama dengannya untuk mengurus tentang masalah kekerasan agar datang membantu membebaskan Alexa."Apakah Alexa bisa diselamatkan?" tanya Amy."Tentu saja bisa. Kamu tenang aja kalau aku yang akan berusaha sekuat tenaga untuk membebaskannya. Aku juga sudah menghubungi anak buahku untuk ikut membantu," kata James."Kalau dia meminta tebusan uang yang banyak, bagaimana?"Walaupun James adalah tipikal orang yang sangat teliti dengan uang, tapi untuk masalah kali ini dia berani membayar mahal jika memang penculik itu menginginkan tebusan uang."Aku akan memberikan berapa pun yang dia inginkan. Tenang saja aku memiliki banyak uang," kata James.Amy menganggukkan kepalanya seraya mengelus pipi pria itu.Setelahnya Amy menghubungi Sintia untuk mengabarkan masalah diculiknya Alexa. Dari orang-orang terdekat Alexa yang dihub
Noval sudah malang melintang di dunia bawah tanah selama kurang lebih 10 tahun semenjak dia pensiun dari militer.Umurnya memang tidak lagi muda, tetapi kekuatannya malah bertambah baik. Bahkan dia adalah salah satu pemilik ilmu beladiri terkuat di Jakarta.Jika saja dia memilih jalan lain yang lebih putih, dia pastinya akan lebih diakui dan bisa dipanggil dengan sebutan Master.Bastian melihat perubahan ekspresi wajah dari Charlie ketika mendengar nama Noval."Ada apa, Charlie?" tanya Bastian.Charlie terdiam beberapa saat. Namun kemudian dia berkata, "Noval adalah seorang pria yang sangat berbahaya. Dia adalah pensiunan militer dari pasukan khusus dan memiliki kekuatan yang sangat besar. Bahkan …."Bastian mengerutkan keningnya. Lalu dia bertanya, "Bahkan apa?"Dengan penuh keraguan, Charlie berkata, "Bahkan aku dan pasukanku tidak sanggup untuk melawannya."Boom!Apa yang dikatakan oleh Charlie membuat Bastian amat terkejut. Dia tidak menyangka seorang Charlie tidak bisa menyalahka
Walau dia heran tetapi Laura tidak banyak bertanya dan memilih untuk langsung menjalankan perintah yang diberikan oleh Bastian Di ruangannya, Laura menghubungi seseorang yang merupakan teman kuliahnya dulu untuk memintanya mencari informasi yang lengkap mengenai Anastasia dan Keluarga Bailey.Sedangkan itu di dalam ruangan, Bastian masih mencari-cari informasi mengenai Keluarga Bailey di internet.Pertemuannya dengan Anastasia membuat dia tertarik untuk menjalin kerjasama dengan wanita itu. Dari yang ditangkap oleh Bastian, kalau Anastasia adalah orang yang pandai dan pekerja keras. Tentu bekerja sama dengan orang seperti itu akan sangat menyenangkan dan menguntungkan.Pada awalnya proyek ini digagas oleh Bastian untuk membantu sang istri, namun ketika sang istri menolaknya, pria itu tidak bisa membatalkan rencana proyek itu karena sudah menjadi buah bibir masyarakat. Dan lagi, modal yang sudah perusahaan Mondlicht Branchen keluarkan tidak sedikit. Jika dibatalkan, maka akan membuat
Sintia seperti masuk ke dalam sebuah dimensi lain yang membuatnya tidak bisa melihat apa-apa dan mendengar apapun. Dan hal ini berlangsung dalam beberapa detik.Sampai akhirnya…"Sintia!" Amy menarik tangan Sintia yang membuat wanita muda itu tersadar."Ih, Mama ngagetin saja!" protes Sintia."Ya, kamu dari tadi dipanggil-panggil diam saja! Ngapain kamu bengong di situ? Apa yang kamu pikirkan?" tanya Amy dengan tatapan tajam.Sintia menggelengkan kepalanya. Lalu dia berkata, "Aku cuma mikirin perasaan kak Alexa saja. Dia merasa terpukul dan mengalami trauma."Amy menghela napas panjang. Dia pun sangat kasihan kepada anaknya itu dan tidak bisa membayangkan bagaimana perasaan anaknya tadi."Sudahlah kamu nggak usah pikirkan yang sudah terjadi. Sekarang 'kan, kak Alexa sudah selamat. Yang terpenting, sekarang kita beri dukungan moril saja kepada kak Alexa agar dia tidak mengalami trauma mendalam," ucap Amy. "dan masalah ini, harus kamu jadikan pelajaran agar kamu terhindar dari masalah y
Debu berterbangan dan pecahan keramik lantai pun ikut berterbangan.Situasi di dalam gudang sudah mirip seperti badai pasir di gurun pasir. Semua orang menutup mata dan melindungi wajahnya dari pecahan keramik."Tuan Dominic!"Dalam keadaan seperti ini Charlie sangat mengkhawatirkan Bastian. Nyawa pria itu adalah tanggung jawabnya dan sekarang dia tidak bisa melindunginya.Beberapa saat kemudian, debu mulai memudar dan jarak pandang kini lebih luas.Pada saat ini, semua orang terkejut melihat pemandangan di hadapan mereka.Seorang pria berseragam militer berada di depan Bastian, melindunginya dengan menahan pukulan Noval dengan satu tangan saja."A-apa? Seranganku dipatahkan hanya dengan satu tangan?" Noval sangat tidak percaya dengan apa yang terjadi.Namun ketika dia melihat seragam yang dikenakan oleh pria yang menahan serangannya itu, tubuhnya bergetar. Dan dia tidak lagi berani untuk melawan."Melawanmu adalah perkara mudah bagiku!" ucap Anders.Noval menarik tangannya seraya ber
Seorang pria yang merupakan anak buah Noval, bergegas menutupi langkah Bastian yang sedang menuju Devan.Pria itu pun langsung melancarkan serangan dengan pukulan tangan kanan yang meluncur dengan cepat dan lurus mengarah wajah Bastian.Suaminya Alexa itu menghindari serangan dengan menunduk dan langsung memukul perut pria itu dengan keras dan langsung berdiri dengan tegak hingga membuat kepalanya membentur rahang anak buah Noval.Pria itu pun terkapar dan pingsan.Davis dan Charlie saling pandang melihat kejadian itu.Mereka berdua sungguh tidak menyangka Bastian bisa mengalahkan anak buah Noval yang berada di garis dalam, dengan cukup mudah.Keduanya tahu orang-orang di sekeliling Noval apalagi mereka yang berada di garis dalam lingkaran Noval adalah para petarung terbaik yang dimiliki oleh Noval.Apa yang terjadi juga membuat Noval terkejut. Oleh sebab itu dia langsung memerintahkan anak buahnya yang lain bernama Jack untuk maju."Jack maju!" seru Noval.Jack adalah salah satu peta
Noval sudah malang melintang di dunia bawah tanah selama kurang lebih 10 tahun semenjak dia pensiun dari militer.Umurnya memang tidak lagi muda, tetapi kekuatannya malah bertambah baik. Bahkan dia adalah salah satu pemilik ilmu beladiri terkuat di Jakarta.Jika saja dia memilih jalan lain yang lebih putih, dia pastinya akan lebih diakui dan bisa dipanggil dengan sebutan Master.Bastian melihat perubahan ekspresi wajah dari Charlie ketika mendengar nama Noval."Ada apa, Charlie?" tanya Bastian.Charlie terdiam beberapa saat. Namun kemudian dia berkata, "Noval adalah seorang pria yang sangat berbahaya. Dia adalah pensiunan militer dari pasukan khusus dan memiliki kekuatan yang sangat besar. Bahkan …."Bastian mengerutkan keningnya. Lalu dia bertanya, "Bahkan apa?"Dengan penuh keraguan, Charlie berkata, "Bahkan aku dan pasukanku tidak sanggup untuk melawannya."Boom!Apa yang dikatakan oleh Charlie membuat Bastian amat terkejut. Dia tidak menyangka seorang Charlie tidak bisa menyalahka
Setelah mendapatkan alamat di mana Alexa diculik, James dan Amy langsung berangkat menuju ke tempat itu.Tidak lupa James menghubungi beberapa preman yang selama ini bekerja sama dengannya untuk mengurus tentang masalah kekerasan agar datang membantu membebaskan Alexa."Apakah Alexa bisa diselamatkan?" tanya Amy."Tentu saja bisa. Kamu tenang aja kalau aku yang akan berusaha sekuat tenaga untuk membebaskannya. Aku juga sudah menghubungi anak buahku untuk ikut membantu," kata James."Kalau dia meminta tebusan uang yang banyak, bagaimana?"Walaupun James adalah tipikal orang yang sangat teliti dengan uang, tapi untuk masalah kali ini dia berani membayar mahal jika memang penculik itu menginginkan tebusan uang."Aku akan memberikan berapa pun yang dia inginkan. Tenang saja aku memiliki banyak uang," kata James.Amy menganggukkan kepalanya seraya mengelus pipi pria itu.Setelahnya Amy menghubungi Sintia untuk mengabarkan masalah diculiknya Alexa. Dari orang-orang terdekat Alexa yang dihub
Arya menjadi semakin percaya diri kalau Bastian tidak memiliki bukti yang dia katakan.Kemudian walikota itu menoleh ke arah pengawalnya dan berkata, "Kalian! Patahkan kaki orang ini. Setelah itu kalian hubungi polisi, laporkan ke orang ini sudah memfitnah dan menyerangku!""Siap Pak Walikota!" ucap seorang pengawal yang memiliki tubuh paling tinggi.Arya menatap kedua mata Bastian seraya berkata, "Tadinya aku hanya ingin membuatmu bersujud di kakiku dan juga di kaki anakku. Tapi aku berubah pikiran sekarang. Sepertinya sangat menyenangkan melihatmu lumpuh dan membusuk di penjara."Pengawal yang berbadan paling tinggi datang menghampiri Bastian dan menarik tangan pria itu sehingga membuat Bastian langsung berdiri dalam sekali tarikan saja."Punya nyawa berapa kamu berani kepada walikota? Selama ini nggak ada yang berani kepada dia karena semua tahu akibatnya. Aku akan mematahkan setiap tulang orang yang berani menyinggung apalagi menantang walikota!" ucap pria itu dengan mata yang mel
Amy begitu panik melihat anaknya diculik. Dia berteriak dengan keras dan menghentikan para pengendara motor yang melintas untuk meminta tolong hentikan mobil yang menculik Alexa."Pak Tolong hentikan mobil jip warna hitam di depan sana, dia sudah menculik anakku. Tolong Pak!" ucap Amy dengan air mata yang mengalir di wajahnya.Kemudian orang itu pun mengejar. Banyak juga bagi pengendara yang ikut mengejar mobil itu untuk menyelamatkan Alexa yang diculik.Namun mereka langsung menghentikan niatnya ketika seseorang dari dalam mobil menodongkan senjata api dan menembak ke arah atas.Tidak ada lagi yang berani untuk mengejar karena mereka juga memikirkan tentang keselamatannya.Orang pertama yang ada dipikiran Amy adalah James.Wanita itu langsung menghubungi James untuk memberitahu apa yang terjadi dan meminta tolong kepadanya."James, kamu ada di mana?" tanya Amy, panik."Halo Sayang! Aku ada di kantor. Kenapa kayaknya kamu lagi panik begitu? Masalah walikota itu, ya?" tanya James denga
Dengan menggunakan mobilnya Alexa menuju ke perusahaan di mana suaminya bekerja. Dalam perjalanan hati dan pikirannya sudah sangat panas siap untuk meledak.Bagaimana tidak? Apa yang dilakukan oleh Bastian menimbulkan 2 masalah bagi Alexa.Yang pertama tentu saja adalah dicabutnya izin perusahaan yang baru saja dia jalankan. Uang yang sudah dikeluarkan oleh Alexa untuk menjalankan perusahaan barunya itu tidaklah sedikit, ditambah dia mendapatkan modal dari pinjaman bank. Kalau perusahaan tidak ada izin bagaimana dia mau mendapatkan uang dan membayar kredit bank itu.Dan yang kedua adalah Bastian yang sudah mengajak adiknya ke sebuah club malam yang Alexa tahunya kalau sang adik tidak pernah ke tempat seperti itu apalagi sampai mabuk-mabukan.Sesampainya di perusahaan Mondlicht Branchen, Alexa tidak lagi melapor kepada resepsionis untuk bertemu dengan suaminya. Dia memilih langsung masuk ke dalam lift dan menuju ke lantai di mana ruangan suaminya itu berada.Dia sudah pernah ke ruangan