Share

Bab 51 Menikmati

Penulis: Myafa
last update Terakhir Diperbarui: 2025-08-12 17:44:32

Suara berdeham itu seketika membuat Alana tersadar. Matanya langsung terbuka. Ia buru-buru mendorong tubuh Dave menjauh darinya.

Alana mencari sumber suara dehaman itu, dan itu berasal dari Akram yang berdiri tak jauh dari tempatnya berpijak.

Wajahnya seketika memerah-menahan malu saat mengetahui atasannya melihatnya sedang berciuman dengan Dave.

“Kembalilah ke mejamu, Sayang. Setelah itu ayo kita pulang.” Dave membelai lembut wajah Alana.

Alana masih bingung dengan sikap manis Dave, tapi ia tidak bisa berada di situasi canggung setelah berciuman, karena itu, ia bergegas kembali ke meja makan.

Kini tinggal Dave dan Akram saja di sana.

Dave tampak memegangi bibirnya. Senyum tipis nyaris menyeringai tergambar indah di wajahnya.

“Apa tidak bisa dilakukan di rumah sampai harus melakukanya di sini?” Akram menatap Dave. Wajahnya tampak menahan amarahnya.

“Terkadang saat melihat istriku, aku terlalu gemas, sampai-sampai aku tidak tahu tempat.” Dave memasukan tangannya ke dalam saku c
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (8)
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
jangan-jangan dave bos perusahaan dibidang desain
goodnovel comment avatar
Enisensi Klara
Ksn suami mu emang pengusaha tajir melintir bukan supir hihihi
goodnovel comment avatar
Myafa
duitnya banyak lagi ya kak
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Mendadak Jadi Istri Suami Kontrakku Yang Dingin   Bab 96 Agar Tidak Ada Yang Mendekati

    “Ini undangan untukmu.” Dave mengulurkan sebuah kartu undangan ke arah Akram.Akram menatap sekilas benda yang diberikan itu. Dengan gerakan malas, ia menyambutnya. Warna maroon yang dipadu dengan sentuhan emas tampak elegan dan mahal. Di bagian depan tertera inisial D dan A. Hatinya langsung menangkap makna di balik itu adalah Dave dan Alana.“Aku harap kamu bisa datang,” ucap Dave dengan senyum penuh keyakinan.Tatapan Akram menusuk. Bibirnya tertarik membentuk senyum sinis. “Sepertinya kamu ingin menunjukkan bahwa Alana benar-benar milikmu.”Senyum Dave semakin melebar, kali ini lebih provokatif. “Kamu benar. Aku memang ingin semua orang tahu bahwa Alana milikku, agar tidak ada seorang pun yang mencoba mengambilnya dariku.” Kata-katanya sarat dengan penekanan, jelas sekali ditujukan pada Akram.Akram hanya menanggapi dengan senyum samar, meski dalam hati ia tahu betul arah sindiran itu.“Dave.”Suara lembut itu memecah ketegangan. Kedua pria itu menoleh bersamaan. Alana datang, lan

  • Mendadak Jadi Istri Suami Kontrakku Yang Dingin   Bab 95 Meminta Izin

    Suara manajer terdengar begitu tegas. Membuat tubuh Alana seketika menegang, napasnya tercekat, dan jantungnya berdegup lebih cepat dari biasanya. Rasa takut merayapi dirinya, tetapi ia tahu, ia tidak bisa menyerah begitu saja. Jika tidak ada izin cuti, bagaimana pernikahannya bisa terlaksana?“Pa—”“Aku tidak memberikanmu izin. Kembali ke meja kerjamu.” Ucapan Alana dipotong begitu saja. Alana terdiam, lidahnya kelu. Baginya, mencoba berbicara lagi hanya akan membuat suasana semakin buruk. Dengan langkah gontai, ia kembali ke meja kerjanya. Setiap hentakan hak sepatunya seolah menambah berat beban di dadanya. Ia duduk, memandangi layar komputer yang buram di matanya. Pikiran berputar-putar, mencari jalan keluar. Bagaimana caranya ia bisa mendapatkan izin? Semua yang sudah ia persiapkan akan berantakan jika manajernya tetap bersikeras menolak.Di tengah kebingungannya, satu nama tiba-tiba muncul di kepalanya yaitu Akram. Mungkin ini nekat, bahkan berlebihan, tetapi hanya dia yang bi

  • Mendadak Jadi Istri Suami Kontrakku Yang Dingin   Bab 94 Sudah Terjual

    Pertemuan keluarga berjalan dengan lancar. Semuanya sepakat jika pesta pernikahan akan diadakan dalam seminggu lagi. Setelah acara selesai, Mahesa pulang bersama dengan sopirnya, sedangkan Dave dan Alana pulang ke apartemen mereka berdua. Sepanjang perjalanan, suasana begitu hangat. Senyum merekah di wajah keduanya. Namun, tiba-tiba senyum itu sirna dari wajah Alana. “Dave, apa bisa menyiapkan pernikahan dalam seminggu?” Alana menatap Dave yang sedang menyetir. Dave menatap Alana sejenak. Senyum tipis menghiasi wajahnya. “Bisa, tenang saja. Aku punya banyak koneksi untuk mempersiapkan pesta dalam seminggu.” Dave tinggal menyuruh orang untuk mengurus. Uang tidaklah menjadi urusan besar. Berapapun ia bayar agar pesta dapat terlaksana minggu depan. Jangankan seminggu lagi. besok pesta diadakan pun ia bisa melakukannya. Alana melihat wajah Dave yang begitu tenang. Sejenak ia lupa jika Dave adalah Presdir yang bisa melakukan apa pun. Mobil terus melaju, tetapi mobil tidak mengarah

  • Mendadak Jadi Istri Suami Kontrakku Yang Dingin   Bab 93 Minggu Depan

    Alana hanya terdiam, matanya membesar. Dave tidak menjelaskan berapa banyak orang yang datang ke rumah. Kini halaman dipenuhi dengan banyak orang. Orang-orang tersebut membawa kotak bingkisan di tangan mereka. “Itu karyawan kantor Pak Dave yang diminta untuk membawa barang. Bukan keluarga.” Suara Jenny terdengar ketika suasana sedikit panik.Alana mengalihkan pandangannya pada kakaknya. Kakaknya bekerja di perusahan Dave. Jadi yang diucapkan kakaknya, pastinya tidak asal. Kakaknya pasti tahu mana karyawan dan mana keluarga. Dave berjalan beriringan dengan kakeknya. Di belakangnya ada beberapa orang yang membawa hadiah untuk di tangan. Tepat di depan rumah, sudah disambut oleh keluarga Alana. Senyum mereka begitu semringah menerima tamu. “Selamat pagi, Pak Alvin.” Dave mengulurkan tangan pada Alvin. “Pagi, Dave.” Alvin menerima uluran tangan. “Perkenalkan, ini kakek saya.” Dave mengalihkkan pandangan pada kakeknya. “Selamat pagi, Pak. Saya Alvin-ayah Alana.” Alvin mengulurkan t

  • Mendadak Jadi Istri Suami Kontrakku Yang Dingin   Bab 92 Panggil 'Kakek'

    Mahesa menghela napas pelan, lalu tersenyum tipis. “Aku hanya mendukung Dave. Maaf kalau sikapku kemarin membuatmu kecewa.” Tatapan mata pria tua itu begitu teduh, seakan ada ketulusan yang sulit dibantah.Alana yang awalnya berniat marah, terpaksa menahan diri. Ia sadar, sebagai kakek, sudah sewajarnya Mahesa berdiri di pihak cucunya. Jika dirinya menjadi seorang orang tua kelak, mungkin ia pun akan melakukan hal yang sama.“Sejujurnya aku juga kesal padanya,” lanjut Mahesa, kali ini menatap Dave dengan sorot yang tajam. “Dia menikah tanpa memberi tahu aku. Apa pantas seorang cucu memperlakukan kakeknya seperti itu?”Dave tetap tenang. Wajahnya datar, tidak terguncang meski tatapan Mahesa menusuk dalam. Ia tahu kakeknya sedang meluapkan kekecewaan yang selama ini dipendam.Alana bisa merasakan rasa sakit hati Mahesa. Kekecewaan itu mirip sekali dengan apa yang ayahnya rasakan ketika ia tiba-tiba menikah tanpa izin. Ia mengerti betapa sulitnya menerima kenyataan ditinggalkan begitu sa

  • Mendadak Jadi Istri Suami Kontrakku Yang Dingin   Bab 91 Sudah Tahu Semua

    Apa pun alasan mamanya, bagi Alana satu hal yang terpenting sekarang adalah sikap mamanya sudah berubah menjadi jauh lebih baik. Itu membuat hatinya sedikit lega. Ia sempat merasa malu jika sampai Dave, yang sudah begitu banyak membantu, harus menghadapi perlakuan buruk dari keluarganya. Untungnya, semua berjalan lebih lancar dari yang ia bayangkan.Sore itu mereka memutuskan segera pulang. Tepat ketika tiba di apartemen, bel pintu berbunyi. Rupanya makanan yang mereka pesan sudah datang. Dave yang lebih dekat ke pintu segera menyambut kurir, lalu membawanya masuk.“Aku siapkan dulu makanannya, kamu mandi saja dulu, biar lebih segar,” kata Alana sambil berusaha mengambil alih kantong makanan dari tangan Dave.“Baiklah.” Dave menyerahkan makanan itu dengan santai, lalu melangkah menuju kamar mandi.Alana mulai membuka bungkusan, memindahkan makanan ke piring agar lebih rapi. Aroma sedap memenuhi ruangan, membuat perutnya yang sejak tadi kosong semakin lapar. Tangannya bergerak menata m

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status