Share

Babang 47

*Happy Reading*

Setelah memastikan Bianca sudah tertidur, Mak Kanjeng berjingkat-jingkat meninggalkan kamar. Wanita paruh baya itu menuju kamar anaknya.

Alvaro sedang menatap langit-langit saat Mak Kanjeng masuk. “Bagaimana keadaan Bianca, Mak?”

Pria itu langsung bangkit duduk, saat melihat sang ibu masuk kamar rawatnya.

“Sekarang dia sudah tidur. Tapi, Mak khawatir kalau dia akan kembali bunuh diri, saat tidak ada yang menemani." Mak Kanjeng menjawab seraya menghampiri Alvaro.

"Gimana keadaan lo? Bae kan? Masih ada yang sakit kagak?" Mak Kanjeng berlanjut menanyakan keadaan putra kebanggaannya.

"Al, baik, Mak. Lukanya juga udah gak terlalu sakit lagi. Kata dokter, bentar lagi udah boleh pulang."

"Syukurlah." Mak Kanjeng menghela napas lega. "Oh iya, si Nur mana? Kok gak jagain lo? Kan emak udah nyuruh dia jagain lo, sementara Emak jagain Bianca." Mak Kanjeng celingukan mencari anak bungsunya.

"Nur tadi ijin pergi ke toko donatnya, Mak. Katanya lagi rame." Alvaro menjelaskan dengan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Alvin Subeki
Semoga segera updateee
goodnovel comment avatar
dwi...
lanjut dong...
goodnovel comment avatar
Ziza Ziz S
Amihhhhh...jgn lupa babang jutek nya nih... update cepettttt...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status