Share

Bermimpi?

Villa belakang.

"Tap.. tap..tap." Suara langkah kaki.

"Kreeekkkk... krekkk." Suara pintu terbuka.

"Hiks..hiks..hiks." Suara tangisan seorang perempuan.

"Hahhhh." Clara terbangun dari tidurnya.

"Hah... Hah..Hah." Clara bangun terduduk dengan wajah terkejut.

Sean yang sedang membaca berkas di samping Clara yang tertidur pulas, terkejut melihat Clara tiba - ntiba bangun dengan wajah ketakitan

"Istriku, kamu kenapa?" Tanya Sean yang penasaran.

"Aku berteu dengan Ibumu di mimpi, dia menangis di kamarnya di kastil belakang." Jawab Clara dengan cemas.

"...." Sean terdiam sejenak.

"Bagaimana kalau kita pergi melihat ibu?" Tanya Sean merangkul Istrinya.

"Baiklah." Jawab Clara.

Pemakamanan muslim.

"Ma, aku membawa Menantumu, untuk melihatmu." Sapa Sean di pusara ibumnya.

"Mama mertua, ini bunga untukmu, aku harap mama menyukainya." Ucap Clara dengan lembut.

"Kruyuk..kruyuk. ah aku lapar." Ucap clara sembari memegang perutnya.

"Maaf ma, ahir - ahir ini dia begitu pemalas hanya makan dan tidur sa
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status