Share

Teman Baru (2)

Author: Jannah Zein
last update Last Updated: 2025-08-24 10:25:10

Bab 48

"Jadi Mbak di poligami...?" Lagi-lagi Naina terkejut, karena terlihat dari perangainya, Novia orangnya sangat ceria. Naina sama sekali tidak menyangka jika ternyata masalah hidup Novia juga pelik.

"Iya, benar. Emang kenapa, Nai?"

"Kenapa Mbak membiarkan diri di poligami? Emangnya Mbak kuat? Kalau aku mah amit-amit, Mbak."

"No problem. Biarkan saja dia nikah lagi, lagi pula saya juga nggak butuh suami yang menganggap perempuan itu sebagai pabrik anak."

"Ya nggak gitu juga konsepnya, Mbak. Maksudnya kalau memang Mbak udah nggak suka sama suami, kenapa nggak meminta cerai saja? Biar statusnya jelas."

"Enggaklah, Nai. Biarin aja. Lagi pula selama ini mereka nggak ganggu saya kok. Dia juga sudah sangat jarang pulang ke rumah, apalagi jika saya tinggal di sini. Lagian saya juga merasa bersyukur karena akhirnya ada perempuan yang mau menggantikan posisi saya, mengurus keperluan dia dari A sampai Z, dan juga melahirkan anak-anak untuknya."

"Ih... Mbak kok cara berpikirnya begitu sih?
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Menjadi Ibu Susu Anak Mantanku   Andaikan Cinta Bisa Diatur

    Bab 67Sungguh, betapa murahannya dia. Sebuah tutur kata manis sanggup meluluhkan hatinya."Kamu boleh minta apapun sebagai kompensasi. Papa dan Mama pasti akan berusaha keras untuk memenuhi permintaan kamu," ujar Elsa masih berusaha membujuk."Apa Papa dan Mama pikir aku ini mata duitan?"Dada Naina turun naik. Sedih bercampur kecewa. Kenapa saat dia mulai berharap, justru mereka menghempasnya ke jurang terdalam?Dia sudah tidak punya siapa-siapa. Orang tuanya sudah meninggal. Dia rindu kasih sayang orang tuanya. Lalu ada orang yang mau mengangkatnya sebagai anak. Bagaimana mungkin dia tidak tersentuh? Bahkan Naina melupakan jika Anton dan Elsa hanya membutuhkan tenaga dan air susunya untuk Queen.Bahkan, mereka hanya menoleh sepintas pada Queen yang anteng di stroller. Kalau sama Bilqis sih, ya jangan ditanya lagi. Jika sama cucunya saja mereka bersikap seolah tak peduli, apalagi sama Bilqis yang bukan siapa-siapa.Menyadari kenyataan itu, membuat hati Naina seperti ditusuk-tusuk. T

  • Menjadi Ibu Susu Anak Mantanku   Talak (2)

    Bab 66Plak."Apa kamu pikir setelah menceraikan putri saya, kamu bisa kembali ke mantan kekasihmu itu dengan mudah?! Saya nggak akan biarkan itu terjadi!"Tamparan yang dilayangkan oleh Anton sungguh keras, hingga membuat Albert sempat terhuyung. Tampaknya lelaki itu mengerahkan seluruh tenaganya untuk memberi pelajaran pada Albert."Terserah Papa saja. Tapi yang jelas mulai hari ini Cherry bukan istriku lagi. Aku jatuhkan talak satu padanya!" Albert membalas tak mau kalah, sementara Yolanda berdiri di belakangnya, siap siaga dengan kemungkinan yang bisa saja terjadi.Perempuan yang memakai celana panjang itu mulai memasang kuda-kuda.Ya, itu salah satu alasan kenapa Yolanda bisa menjadi sekretaris Albert. Dia bukan cuma bisa melakukan pekerjaannya sebagai sekretaris dengan baik, tapi dia juga pemegang sabuk hitam. "Kamu nggak bisa menceraikan Cherry dengan mudah," desis Anton. Matanya berkilat-kilat. Merasa tak mungkin melawan dua orang, akhirnya Anton mundur selangkah. Albert tid

  • Menjadi Ibu Susu Anak Mantanku   Talak

    Bab 65Novia bergegas membuka pintu. Saking bergegasnya, dia melupakan ritual mengintip tamu yang datang melalui jendela kaca depan, sehingga dia sangat terkejut manakala sosok tinggi menjulang itu muncul di hadapannya.Perempuan itu langsung membeku, menatap pria itu dengan pandangan horor.Albert. Laki-laki itu tersenyum sopan. "Siapa yang datang, Mbak?" Suara Naina dari arah dalam. Langkah-langkah kaki yang terus mendekat, seirama dengan detak jantung Novia. Dia tahu pasti kesalahannya. Dia ceroboh karena membuka pintu rumah sembarangan."Al...." Bibirnya mengucap nama Al, tapi pandangannya tertuju pada Novia, tatapan yang seolah ingin menembus jantung perempuan itu."Maaf," lirih Novia. "Tak apa, Mbak. Ini bukan salah Mbak Novia." Seolah mengerti perasaan Novia, Naina merangkul perempuan itu. Diajaknya Novia untuk bergeser kesamping, sehingga pintu terbuka lebar."Silahkan masuk, Al. Bilqis dan Queen ada di kamar itu. Kamu masuk aja." Naina menunjuk ke kamar paling depan, sement

  • Menjadi Ibu Susu Anak Mantanku   Sorry, Aku Tidak Berminat

    Bab 64Apalagi yang bisa dilakukan oleh orang yang patah hati seperti dirinya?Suara dentuman musik langsung menguasai indera pendengarannya tatkala Roy memasuki tempat ini. Sementara kerlap kerlip lampu memanjakan mata, tapi seketika membuatnya sedikit pusing.Sudah hampir dua tahun ia tidak pernah lagi menginjakkan kakinya kemari. Dan sekarang dia kembali ke tempat ini karena ia tak punya pilihan.Hanya yang sudah mengalami yang tahu bagaimana rasanya."Hai Roy!" sapa pria muda itu. Seorang barista yang langsung menghampiri Roy."Hai, Deon. Minuman seperti biasa ya." Pria itu menyerahkan selembar uang seratus ribuan kepada Deon. "Kamu masih ingat dengan minuman kesukaanku, kan?""Aman, Bro. Pastinya!" Dia mengacungkan jempol, lalu segera menghilang di balik orang-orang.Roy mengambil tempat duduk di sebuah sudut, tapi cukup strategis, karena langsung menghadap area depan yang penuh dengan orang-orang yang berjoget.Apakah mereka juga memiliki masalah seperti dirinya, lalu memutuska

  • Menjadi Ibu Susu Anak Mantanku   Beginikah Rasanya Ditinggalkan?

    Bab 63"Tidak mungkin! Kamu pasti bohong!""Kamu bisa tanya Naina sendiri kalau nggak percaya," balas Albert tak mau kalah."Kalian sudah pernah bertemu?!" Kesibukannya beberapa hari terakhir membuat Roy tak memiliki perhatian penuh pada Naina. Selama ini dia merasa aman dengan menempatkan dua orang berada di sekitar rumah yang ditinggali oleh Naina, juga dengan Mak Ijah. Tapi tidak ada laporan yang masuk tentang pertemuan antara Albert dengan Naina.Bahkan dari mak Ijah sekalipun!Bukankah perempuan tua itu memang ia tugaskan untuk membantu Naina sekaligus mengawasi perempuan itu, termasuk menjadi tempat curhat Naina, supaya ia bisa mengetahui bagaimana perasaan perempuan itu, terutama perasaannya terhadap Albert?!Kenapa Mak Ijah tidak menghubunginya?Situasi terkini negara ini yang berpengaruh pada fluktuasi nilai saham membuat dia pusing tujuh keliling dan melupakan hal yang sebenarnya ia takutkan."Iya, beberapa hari yang lalu kami bertemu, lebih tepatnya Naina yang mengajak ber

  • Menjadi Ibu Susu Anak Mantanku   Pertemuan (3)

    Bab 62"Aku nggak mau merusak rumah tangga kamu. Please, jangan paksa aku menjadi perebut suami orang. Ingat status kamu. Diantara kita memang ada Bilqis, tapi bukan berarti aku serendah itu, hingga mau menggadaikan harga diri. Jadi, Al, tugas kamu hanya bilang pada Roy, kalau aku ingin ikut sama kamu. Sudah, itu aja. Nggak susah kok. Aku ingin kamu yang bilang gitu sama Roy, soalnya kalau aku sendiri yang bilang, pasti dia nggak bakal ngebolehin, apalagi aku dalam posisi nggak kerja kayak gini. Dia pasti akan kasihan terus sama aku. Akunya yang nggak enak.""Tapi kalau kamu memang mau ikut sama aku, jangan tanggung-tanggung. Jangan bikin kebohongan baru ya, Sayang. Beneran ini, mau tinggal bareng sama aku ya?" Tangan pria itu berpindah ke pipi Naina, tangan yang sudah begitu lama tidak membelai perempuan yang dicintainya. "Bisa menyentuhmu kembali itu sebuah keajaiban, Nai. Aku nggak pernah bisa selepas ini, kecuali hari ini. Dulu aku nggak bisa menunjukkan cintaku ke kamu saat kamu

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status