Share

38. Dilamar Pria

"Waow, enak ya, pelayan di rumahmu pun dikasih uang jajan oleh majikan." Emran menanggapi. Beranggapan bahwa sampai saat ini status Habiba adalah pelayan seperti yang selama ini dia ketahui.

Inez tersenyum dan menjawab, "Habiba ini bukan pelayan lagi sekarang. Dia..."

"Nez, jangan bicara apa pun tentangku. Aku bukan artis, jadi tidak bagus menggosipkanku." Habiba memutus ucapan Inez.

"Emran ini bukan orang lain, dia juga bagian dari kita," tutur Inez.

"Bahkan hubungan kalian saja masih backstreet, diam-diam di belakang orang tuamu, Nez. Kalian belum resmi. Kamu tahu sendiri bahwa orang tuamu melarangmu berpacaran. Bagaimana kamu bisa bilang kalau Emran adalah bagian dari hidupmu?"

"Aku tahu. Letak kekhawatiran orang tuaku hanyalah pada pergaulan bebas. Dan aku yakin bisa menjaga diri. Ya kan, beib?" Inez menyenggol lengan Emran.

Yang disenggol mengulum senyum.

"Aku melihat persahabatan kalian yang begitu kental. Dan aku tidak mau masuk terlalu banyak ke dalam urusan pribadi kalian
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
ternyata ada saja tetangga yang kepo seperti leni ya
goodnovel comment avatar
Renita gunawan
nah kan ternyata irzan menyukai biba dan ingin menikah dengan biba
goodnovel comment avatar
Muhammad Shofa
hayyuh lohhh. wkwk
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status