Share

Mencuri Pandang

"Memangnya selama ini kamu dan Mama Melani tinggal di mana, Nafisa?" tanya Johan penasaran.

Karena Nafisa belum juga menjawab, Johan tertawa kecut. "Apa Mama Melani menyuruh kamu berbohong? Kalian tidak mungkin tinggal di rumah yang lebih besar dan lebih bagus dari rumah yang selama ini kita temp ati."

"Nafisa tidak berbohong, Papa. Apa Papa pernah melihat Nafisa berbohong?" bantah Nafisa.

Johan hanya tertawa, dia menoleh ke kanan dan ke kiri, setelah memastikan bahwa tidak ada orang yang datang, dia menarik lembut lengan Nafisa. "Ayo ikut Papa," ucapnya singkat sembari menyeret Nafisa ke luar kamar.

"Kita mau ke mana, Pa?" Nafisa bertanya tidak mengerti. Dia berjalan tergesa-gesa mengimbangi langkah Johan.

"Ke mana lagi, Nafisa? Kita harus pulang. Apa kamu betah berlama-lama di rumah sakit ini?" jawab Johan, masih menggandeng tangan mungil Nafisa.

"Tidak!" teriak Nafisa seraya menepis tangan Johan. "Nafisa mau pulang sama mama," lanjutnya berkata dengan lantang.

"Memangnya di mana
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
udah cpt Nafisa d bw pulang karena Evan dh mulai sadar nanti dia akan cari Melani dn Nafisa d bw kabur lagi ..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status