Share

Bab 51. Gentayangan

Sudah hampir 3 hari aku mencari keberadaan Rosmala dengan mengandalkan insting. Tapi tetap saja nihil, walaupun dengan bantuan Bulan dan Nana sekalipun.

Sekarang aku mulai putus asa. Dan jalan satu-satunya adalah menghubungi paman Suwarno.

Siang itu, telepon genggamku sangat sibuk. Aku terus menghubungi paman, tapi tak ada jawaban. Hanya ada suara perempuan yang memberi kabar bahwa 'Nomor yang Anda tuju, sedang tidak aktif atau di luar jangkauan. Cobalah ... "

Tak!

Aku bergegas menutup saluran telepon. Geram rasanya saat tahu wanita itu kembali menjawab telepon paman.

"Kau tidak berniat menyerah, kan?" tanya Bulan yang sedang asyik mengepang rambut ikal si kecil Nana.

Aku menggeleng, "Tentu tidak. Nyawa Rosmala dalam bahaya. Aku harus menolongnya!" ucapku dengan semangat yang menggebu-gebu.

"Cih ...!" ejek Bulan.

Nana pun bangkit seakan ingin menyemangatiku.

"Heh, apa kau ingin mati? Duduk dan diam!" bentak Bulan pada Nana.

Si kecil Nana yang ingin merangkulku pun diam dan m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status