Share

25. Farhan Kamu End

“Rini, maafkan ibuku.” Farhan berlutut di hadapan Arini. Dia merasa sangat bersalah atas apa yang terjadi dalam hidup Arini dan keluarganya.

“Nggak perlu minta maaf. Polisi sudah mengusut semua,” jawab Tio dengan tegas.

“Siapa kamu ikut campur urusan kami?” sergah Farhan dengan arogannya.

“Dia saksi mata, kamu mau apa? Farhan, persahabatan kita dulu hanya angin lalu. Setelah kamu memutuskan untuk melamarku, kita bukan lagi sahabat.” Arini mengocok isi minumannya.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status