Share

BAB 26 I Terkadang Aku Ingin Memeluknya

Tubuh Camellia terlonjak seketika, dan dengan cepat dia berbalik arah hanya untuk mendapati sosok Hagen yang berdiri tepat di depan wajah.

“Astaga! Kau mengejutkanku,” jerit Camellia sembari memegangi dada, sedangkan matanya melempar delikan tajam.

Hagen yang saat itu bersikap sangat tenang hanya memberikan tatapan datar pada gadis tersebut. Tidak seperti sebelumnya, pria itu seolah menguarkan aura dingin yang membuat langkah Camellia mundur tanpa sadar.

“Kau belum menjawab pertanyaanku,” ucap Hagen sembari mengobservasi keseluruhan wajah Camellia yang masih membiru.

Mata pria itu memperhatikan dengan seksama, membuat gadis itu pun berdiri gelisah.

Didahului deheman, Camellia pun berkata; “Kau tida

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status