Share

Bab 17. Sehari bersama

Jevan dan Pras sudah duduk di sofa ruang tamu dengan pakaian rapi dan keduanya tampak tampan. Benar-benar seperti ayah dan anak. Laurent tersenyum manis saat ia juga sudah bersiap. Pras diam menatap Laurent yang mengenakan pakaian dengan warna senada dengan ia dan Jevan.

"Lho kok sama ... aku ganti dulu deh, malu. Kesannya niat banget pake kostum." Laurent berbalik badan. Namun suara larangan Pras terdengar.

"Gini aja," ujar Pras. Ia dan Jevan lalu beranjak. Laurent tersenyum masam. Rambut coklatnya ia blow dengan sedikit bergelombang.

"Sebentar, ada obat yang harus aku minum." Laurent kembali ke dalam kamar dan mengambil obat itu. Ia lalu beralih ke dapur dan mengambil air putih.

Dengan cepat Laurent menelan pil itu. Jevan tak perduli karena ia tak paham. Namun Pras, ia menatap curiga.

 

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status