Share

Bab 22

Aku termenung memandang layar ponsel yang menampilkan sisa saldo tabunganku yang hampir habis. Bahkan untuk membayar nota tagihan Ko Apong pun, nominalnya tak cukup. Sebab hari ini, aku sudah menghabiskan uangku untuk berbelanja dengan Alma. Mungkin, aku harus mengambil uang dari toko untuk membayar nota tagihan Ko Apong.

Ko Apong termasuk orang China yang pelit dan sangat perhitungan. Selain itu, ia juga sangat cerewet. Aku malas berdebat dengannya apabila belum membayar nota tagihan. Tak apalah, aku mengorbankan uang toko. Setiap hari juga, uang toko milikku selalu bertambah karena untung yang aku dapatkan lumayan besar. Dengan begitu, aku bisa menutup uang yang aku pakai.

Setelah melunasi nota tagihan Ko Apong, aku memutuskan untuk pindah agen pada Pak Wisnu. Lebih baik, aku berlangganan pada Pak Wisnu saja yang bisa memberikan harga cukup murah. Mungkin sore ini, Pak Wisnu sudah mengirimkan barang yang aku pesan siang tadi. Sebab, sepulang dari mall tadi aku langsung memutuskan u
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status