Share

Bab 29

Pagi ini, aku melakukan aktivitas seperti biasa. Membuka toko milikku yang sempat aku tutup kemarin. Aku membuka toko lebih pagi dari biasanya. Jika biasanya aku membantu Nana memasak di dapur, tapi tidak dengan hari ini. Aku memutuskan untuk lebih menjaga jarak dengan Nana. Entahlah, aku merasa tak nyaman tinggal bersama Nana. Ada rasa ketakutan, ketika mengetahui fakta-fakta di rumahku.

Aku memandang ke arah rumah Mas Wijaya yang berada tepat di depan rumahku. Mobil yang biasa terparkir di halaman rumahnya sudah tak ada. Itu artinya, Mas Wijaya telah pergi ke toko grosir miliknya. Tak lama, pintu rumah Mas Wijaya terbuka. Lastri keluar dari rumah menuntun anaknya. Lastri kini tampil cantik, sayangnya, ia masih memakai sepatu hak tinggi yang kemarin ia pakai. Aku tak bisa bayangkan, ketika Lastri menggendong anaknya menggunakan sepatu itu. Takut jika ia terjatuh dan terjadi sesuatu pada anaknya. Kalau ibunya sih, aku tak masalah.

Sepagi ini, Lastri sudah tampil cantik dan berdandan r
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status