Share

73. KEKASIH RAHASIA : Part 2 Kencan Buta

Mendapat pertanyaan seperti itu untuk kesekian kalinya membuat Anya semakin gugup. Namun, sekuat hati dia bertahan agar tetap sadar. Dia dan Kaisar tidak mungkin bersama.

Anya pun menggelengkan kepala, lantas melibaskan tangan beberapa kali. Senyum termanis dia ukir sebagai pelengkap sandiwara untuk menutupi betapa gugup dirinya.

"Sungguh, aku melakukannya murni karena karir. Jadi tolong jangan salah menilai."

Kaisar pun menghela napas panjang, lalu menatap Anya lebih lekat. Gadis di depannya itu tampak cantik dan hatinya kembali berdenyut nyeri saat mengingat kenyataan kalau mereka sekarang telah menjadi mantan. Semakin menatap Anya, semakin nelangsa hati Kaisar. Akan tetapi rasa itu sedikit terobati saat melihat kalung pemberiannya menghiasi leher Anya yang jenjang.

"Anya."

"Iya."

"Apakah benar-benar sudah tidak ada ruang untukku di hatimu?" Pertanyaan Kaisar terdengar sangat penuh harap dan itu membuat Anya bingung menjawabnya.

"Apa benar hubungan ini tidak bisa diperbaiki?" lanjut
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status