Share

Bab 39. Bukan Pengemis Cinta

“Kenapa? Kamu terpesona ya dengan ketampanan suamimu ini?” tanya Haidar pada sang istri. Kemudian ia menghampiri istrinya yang masih duduk  bersandar di sandaran tempat tidur. Jarinya sibuk menyentuh layar ponselnya.

“Pede banget. Aku lagi lihat berita viral minggu ini, pelakor meraja rela. Kalau ada pelakor di antara kita, aku akan unyeng-unyeng rambutnya sampai botak, setelah itu aku tinggalin kamu. Bagiku kesalahan apapun aku akan berusaha memaafkan, tapi kalau udah main dengan wanita lain. Sori dori stroberi ya, pergi aja lo ke laut,” ujar Andin dengan penuh emosi.

“Kenapa kamu jadi marah sama aku?” tanya Haidar. “Yang selingkuh siapa yang dimarahin siapa? Lagian kamu nggak ada kerjaan, kayak gitu di tonton. Mending kamu baca novelnya Nyi Ratu, biar awet muda, ketawa terus.”

“Nanti aku dikira orang gila, ketawa terus,” sahut Andin. “Om udah baca n

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status