Share

23. Jangan Kamu Usik Anakku

Di ponselku tertera notifikasi pesan masuk yang dikirim aku sendiri dari hp suamiku. Debaran jantung berdetak lebih kencang, aku beranjak mencuci muka terlebih dahulu untuk mengurangi kegugupanku.

Aku memencet nomor yang sudah aku kasih nama 'Indah Maduku' nama yang pas kan? "Assalamualaikum, Dek. Ini Nomor Fitri, Kakak barumu," aku menyapa terlebih dan mengenalkan bahwa nomor ini adalah Kakak madunya.

"Wa'alaikumussallam, Mba Fitri, nanti aku save nomornya. Apa kabarnya, Mba. Aku telpon Mas Akram kok nggak diangkat ya?"

"Kebetulan sekali kamu menanyakan itu, Dek. Bisakah kita ketemu hari ini. Nanti jam 10.30 pas menjelang makan siang aku tunggu di kafe dekat rumahmu," ucapku sangat lembut.

"Boleh deh, memang Mba Fitri tau tempat saya tinggal?"

"Daerah situ tempatku nongkrong bareng teman-teman dulu semasa kuliah, aku tunggu di Kafe Syakir ya. InsyaAllah pukul 10.30 aku sudah disana. Ini lagi siap-siap,"

"Ya, Mba. Aku tunggu di sana. Apakah Mba Fitri bawa anak-anak?"

"Tidak, biar m
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Tika lia
Kok aku gregetan sama Indah ya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status