Share

70. Roda berputar

Saat ini, aku hanya seorang pengangguran, uang kompensasi yang kuterima sebagian kuberikan pada ibu, dan sebagian lagi untuk peganganku, untuk bensin dan makan di luar serta kebutuhan mendadak yang lain. Alhamdulillah, setidaknya aku merasa lega saat Farah perlahan membaik. Ia tak lagi menjerit atau berteriak histeris seperti di kampung. Ia pun mulai mau diajak mengobrol.

Surat lamaran pekerjaan sudah kulayangkan ke beberapa perusahaan, tapi belum ada kejelasan. Jadi aku melamar ke tempat pekerjaan lain.

“Bu, hari ini aku mau lamar kerja.”

“Melamar kerja dimana?”

“Di Mall Bu, kata orang sedang butuh cleaning service.”

“Kamu gak apa-apa kerja begituan?”

“Iya, Bu. Aku tidak apa-apa. Akan kubuang gengsi ini jauh-jauh. Dari pada nganggur, yang penting dapat penghasilan untuk memenuhi hidup kita.”

“Terima kasih ya, Nak. Kamu sudah berubah sekarang, semoga Allah meridhoimu.”

“Aamiin, Bu. Keadaan yang membentuk kita jadi seperti ini ya, Bu.”

Ibu mengangguk seraya tersenyum simpul. Kita dide
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Bias
kyk nya Farah hamil deh
goodnovel comment avatar
Yati Syahira
tragis pengkhianat
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status