Share

Cinta dan Dendam

"Mi...ran...ti? Na...ma...ku Kinanti!" Jawab Kinan menyebutkan nama lengkapnya walaupun dengan terbata-bata.

"Tidak mungkin! Wajahmu sama persis dengan teman SMA-ku dulu! Kamu pasti Miranti! Mengapa Kamu tinggal disini sekarang, Mira? Bicaramu juga gagap! Sandiwara apa yang sedang Kamu jalankan, Mira?" Tanya Pramono dengan keras. Laki-laki itu tidak percaya kalau perempuan yang berdiri dihadapannya bukan Miranti, perempuan yang sejak dahulu dicintainya.

"De...mi A...llah Mas, na...ma...ku me...mang Ki..nan!" Jawabnya.

"Berarti Kamu memang benar, bukan Mira temanku?" Tanya Pramono masih tidak percaya.

"Ya Mas. A... ku Ki...nan! Se...jak ke...cil A...ku me...mang ga...gap!" Balasnya.

"Ini benar-benar kejadian yang sama sekali tidak Aku duga sebelumnya! Oh ya, namaku Pramono. Panggil saja Pram!" Seru Pramono sambil mengulurkan tangan kanannya.

"Ki...nan...ti!" Balas Kinan menyambut tangan kanan Pramono.

"Aku mau bicara lebih banyak denganmu, Kinan! Maukah Kamu, kalau Kita
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status