共有

Bab 3172

作者: Anggur
Selain itu, ketiga kakaknya juga akan membantunya mengurus perusahaan, jadi Daniel bisa memulihkan tubuh dan mengejar calon istrinya dengan lebih leluasa.

“Oke, kita bicarakan lagi nanti malam,” pungkas Odelina lalu menutup panggilan teleponnya yang telah mempersilakan sekretarisnya masuk.

Sekretaris mengetuk pintu ruangannya untuk memberitahu kalau ada seorang klien yang datang. Odelina sendiri yang akan menerima dan menemui semua kliennya saat ini agar dia bisa segera mendapatkan kontrak kerja sama dari berbagai klien. Dia ingin agar perusahaannya memiliki pekerjaan yang bisa mereka kerjakan setelah libur tahun baru.

Daniel melepaskan ponsel dari telinganya setelah Odelina mengakhiri panggilan mereka. Namun, wajah Daniel tampak kosong sambil terus memegangi ponselnya. Stefan sedang menikmati kopi sambil menatap sahabatnya itu sampai akhirnya tatapan mereka saling beradu.

“Kenapa kamu menatapku begitu?” tanya Daniel sambil meletakkan ponselnya.

“Kamu mikirin apa, sih? Pikiranmu pa
この本を無料で読み続ける
コードをスキャンしてアプリをダウンロード
ロックされたチャプター

最新チャプター

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3955

    Daniel dan Odelina masih tergolong pengantin baru karena mereka baru saja resmi menikah beberapa hari yang lalu. Meski selalu didampingi oleh sang istri, Daniel tetap menghubungi Russel melalui video call berkali-kali dalam sehari. Dia bahkan lebih merindukan Russel daripada ibu kandung Russel sendiri. Daniel selalu bertanya apakah Russel di sana makan banyak atau tidak, tidurnya nyenyak atau tidak, serta bertanya apakah Shella ada datang dan mengganggunya. Russel sudah belajar bela diri, tetapi ilmunya masih belum terlalu dalam. Russel juga dididik dengan baik sehingga dia tidak akan semudah itu menggunakan kekerasan. Daniel jadi khawatir Russel mendapatkan perlakuan yang tidak adil selama berada di sana. Saking perhatiannya sampai Odelina pun merasa Daniel lebih cocok menjadi ayah kandung Russel daripada Roni. “Russel sudah turun,” kata Daniel. Dia langsung berdiri dan menghampiri Russel tanpa memedulikan kondisi kakinya. Sekarang Daniel sudah sanggup berjalan sendiri cukup jauh.

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3954

    “Papa, Om Daniel orang yang baik. Dia baik banget sama aku. Dia bukan orang jahat,” ujar Russel. Dia berusaha untuk menghilangkan kesalahpahaman antara ayahnya dengan Daniel. Roni yang mendengar itu merasa iri, tetapi dia tetap berusaha untuk memperlihatkan senyumannya dan menjawab, “Iya. Om Daniel bukan orang jahat. Dia juga baik ke Papa dan mama kamu. Papa justru senang kamu dan mama kamu bisa hidup bareng dia.” Secemburu apa pun Roni, dia harus mengakui kalau Daniel sangat menyayangi anak dan mantan istrinya, bahkan lebih baik darinya. Odelina sangat beruntung bisa menikah lagi dengan Daniel. Sekalipun Daniel saat ini hanya bisa duduk di kursi roda, suatu saat dia pasti akan pulih. Ketika Daniel sudah sembuh total, dia akan kembali ke masa jayanya dan menjadi sandaran bagi Odelina dan Russel. “Russel, Russel,” Rita memanggil dari ruang tengah. “Russel, Nenek manggil kamu, tuh. Coba kamu ke sana,” ujar Roni. Russel mengiyakan ucapan ayahnya dan berbalik menuju ke ruang tengah. D

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3953

    “Papa, aku sudah rapikan dan sudah dicek juga. Nggak ada yang ketinggalan,” jawab Russel. Dia tidak menyadari kalau ayahnya sengaja lelet karena tidak ingin dia cepat-cepat dijemput. “Kalau ada yang ketinggalan juga nggak apa-apa, aku bisa datang lagi menemani Papa. Bukannya Papa sendiri yang bilang, ini selamanya jadi rumahku?” Kalaupun Russel meninggalkan barangnya di rumah ini, dia masih bisa datang lagi di lain waktu. Rumah ibunya adalah rumahnya, dan rumah ayahnya adalah rumahnya juga. Dengan nada lembut Roni menyahut, “Iya, rumah ini selamanya adalah rumah kamu. Selama Papa masih ada, rumah ini akan selalu terbuka untuk kamu. Russel, kamu temani Nenek nonton TV saja dulu. Sebentar lagi Papa selesai. Kakek Nenek sudah belikan kamu makanan untuk nanti kamu bawa pulang.” Russel tidak pernah merasa kekurangan hidup bersama dengan ibu kandung dan ayah tirinya. Akan tetapi dia tetap bisa menghargai apa yang kakek neneknya berikan. Roni berharap Russel bisa akrab dengan kakek nenekn

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3952

    Di hari itu juga Samuel langsung memesan tiket pesawat pulang ke Mambera. Hari itu bertepatan dengan waktunya Odelina dan Daniel menjemput Russel dari rumahnya Roni. Russel hanya menginap di sana selama dua hari, tetapi setiap hari Daniel selalu meminta waktu setiap satu atau dua jam sekali untuk video call. Demi bisa mengobrol dengan Russel, Daniel sampai mengesampingkan gengsinya dan mengikuti Roni di media sosial agar lebih mudah melakukan video call. Lalu Daniel juga tentu saja tidak lupa untuk mengunggah setiap momen mesranya dengan Odelina agar Roni bisa melihat dan membuatnya iri. Sementara itu di rumahnya, Roni sedang merapikan pakaian Russel sengaja dengan gerakan selambat mungkin agar Russel terus berada di dekatnya lebih lama. Biar saja Daniel menunggu di bawah. Daniel bersikeras ingin menjemput Russel bersama dengan Odelina, tetapi dia tidak mau naik dan lebih memilih untuk menunggu Roni turun. Odelina sendiri juga tidak mau masuk ke rumah mereka. Dia memilih untuk menun

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3951

    Katarina terdiam sejenak, dan berkata, “Aku juga nggak tahu. Kalau bukan Samuel yang bilang, aku nggak tahu apa-apa. Aku pernah ketemu dan ngobrol sama Nenek Sarah waktu itu ikut guruku bertamu ke keluarga Adhitama. Nenek Sarah itu orangnya baik, aku bisa asyik ngobrol sama dia tanpa merasa tertekan. Kalau cuma lihat luarnya saja, nggak kelihatan kalau ternyata dia sehebat itu. Pantas saja sampai anggota keluarga Ardaba juga hormat sama dia, bahkan guruku juga nggak berani bertingkah di depan dia. Guruku bilang waktu masih muda, Nenek Sarah itu hebat banget. Dia berperan banyak dalam terbentuknya keluarga Adhitama yang sekarang. Dari delapan cucu yang Nenek Sarah sama suaminya rawat saja sudah kelihatan betapa hebatnya mereka.” Pauline menyahut, “Mereka bukannya sembilan bersaudara?” “Yang paling kecil, Sandy, dibesarkan sama orang tua dan kakak-kakaknya. Nenek Sarah cuma sebatas kasih arahan saja, jadi nggak bisa dibilang dia juga dibesarkan sama kakek neneknya,” balas Katarina. Sa

  • Pernikahan Dadakan dengan CEO   Bab 3950

    Samuel curiga kalau Katarina adalah Rubah. Jika benar mereka adalah satu orang yang sama, maka benar seumur hidup ini dia hanya pernah mendekati Katarina. “Dia nggak apa-apa, ‘kan, habis kedinginan di luar setengah jam?” tanya Andre. Pauline menjawab, “Katarina sudah minta pelayan bikin sup jahe. Aku tahu dia nggak bisa makan pedas, jadi aku sengaja tambahkan jahenya yang banyak biar dia kepedasan. Pelayan tadi bilang Katarina minta dia minum sampai habis baru boleh pulang.” Bahkan dengan sup yang begitu pedasnya, Samuel tetap menghabiskannya begitu diminta oleh Katarina untuk menjaga kehormatannya. Tampaknya Samuel ingin hubungan dia dan keluarga Doha membaik. “Masih keenakan buat dia,” ujar Andre. “....”“Katarina, jadi dia minta ketemu sama kamu untuk apa? Dia minta balikan lagi? Kalau begitu, jangan mau segampang itu memenuhi permintaan dia. Bikin dia mengejar kamu lagi dari awal. Paling nggak cobalah dua tahun, baru kamu terima. Biar dia belajar untuk menghargai kamu. Manusia

続きを読む
無料で面白い小説を探して読んでみましょう
GoodNovel アプリで人気小説に無料で!お好きな本をダウンロードして、いつでもどこでも読みましょう!
アプリで無料で本を読む
コードをスキャンしてアプリで読む
DMCA.com Protection Status