Share

Asam garam kehidupan

Wanita itu menatap Sheila dengan tatapan rindu. Terlihat jelas dari air mata yang menggenang di pelupuk, Sheila segera merengkuh tubuh renta itu dengan ribuan kasih sayang. 

“Mom,“ cicit Sheila. 

“K-kau, kem-bali?“ kata wanita itu terbata. Stroke disease yang diderita membuatnya lumpuh dan sulit bicara. 

“Ya, Mom. Sheila kembali sesuai janjiku dua tahun yang lalu.“ Sheila memeluk wanita yang disebutnya sebagai mommy itu dengan erat.

“Sheila, daddy senang kau kembali menemui kami setelah sekian lama. Sepertinya, keadaanmu pun sudah baik-baik saja,“ kata seorang pria parubaya yang tak lain adalah suami dari wanita yang sedang dalam pelukan Sheila itu. 

“Maafkan aku yang harus pergi dari kalian, kejadian itu membuatku cukup takut, Mom, Dad.“ Sheila melepaskan pelukannya kemudian beralih memeluk pria paruh baya itu.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status