Share

Dirga Memang Menyebalkan

“Jangan ganggu Mbak Claudia, Aruna.”

Tiba-tiba saja Dirga datang dan hendak mengambil kotak susu kemasan tersebut. Tapi, tidak jadi karena Claudia lebih dulu mengambilnya.

“Aruna nggak ganggu Mbak,” beritahu Claudia menatap tajam Dirga. Dia teringat bagaimana cara Dirga memperlakukan Aruna tadi. Sangat kasar.

Sekarang, Claudia menatap Aruna. Sekeras apa pun Claudia berusaha mengenyahkan bayang-bayang Ryuga dalam sosok Aruna, sepertinya tidak akan pernah bisa.

“Maafin sikap Dirga tadi ya, Aruna.” Mewakili Dirga, Claudia berucap maaf.

“Kenapa jadi Mbak yang–

“Siapa suruh kamu sekasar itu sama Aruna? Dia itu perempuan, Dirga. Perasaannya bisa dengan mudah terluka,” omel Claudia belum selesai. “Apa kamu selalu sekasar ini pada kekasihmu sendiri?!”

Begini, Claudia menegaskan pada dirinya sendiri bahwa dia tidak membela Aruna karena dia putrinya Ryuga. Tapi, sikap Dirga sudah keterlaluan.

Pemuda itu tak membalas, mani
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status