Share

Extra Part - Gyan

Delotta terkikik geli saat melihat Kavia tidur di lengan Daniel—yang juga ikutan tidur dengan lelap. Batita itu terlihat begitu nyaman tidur sambil memegangi lengan Daniel. Dalam keadaan begitu, keduanya tampak begitu mirip.

Lima belas menit lalu Delotta sengaja menitipkan putrinya yang sudah dia dandani kepada Daniel. Bahkan dia juga berpesan untuk membawa Kavia jalan-jalan. Dan ternyata jalan-jalan mereka ke pulau kapuk.

Delotta bersandar pada kusen pintu menatap mereka. Untuk semua alasan dia sangat bersyukur dengan keadaannya yang sudah sampai sejauh ini.

Kepala Delotta menggeleng pelan sambil tersenyum melihat pemandangan itu. Tidak mau mengganggu, dia pun keluar.

"Adek mana, Mam?" tanya Gyan saat melihat ibunya berjalan sendiri tanpa Kavia di gendongannya.

"Lagi tidur sama papi," ujar Delotta pelan.

"Kok tidur sih? Ini kan udah sore? Papi juga janji mau main bola sama aku." Wajah Gyan cemberut, pipi chubby-nya memerah.

"Iya maafin, Papi. Nanti kalau Papi udah bangun kamu b
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
ev Manggal
selamat...semoga d permudahkn..jgn kelamaan ya
goodnovel comment avatar
HanAmii
Oke di tunggu kaka, jangan panjang² ya biar ga mbulet dan boring hehe
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status