Share

Doni

"Yeeay! Mantai!"

Devan yang sedang terlelap sontak terbangun karena teriakan Kiara.

"Ups. Sory. Hehe."

Devan mendengus pelan kembali terlelap. Sementara Kiara bergegas turun dari ranjangnya dan mencari pakaian yang cocok untuk ke pantai hari ini.

Setelah mendapat pakaian yang diinginkannya, ia melenggang ke kamar mandi.

Bruak!

Devan tersentak bangun lagi.

"Aish! Wanita itu!" gerutunya. Ia tidur lagi, namun lagi-lagi konsentrasinya pecah. Suara shower yang berisik dan nyayian sumbang Kiara yang mengganggu telinganya.

"Ku menangis ....

Membayangkan.

Betapa kejamnya dirimu melepas diriku ...."

Devan menutup telinganya dengan bantal.

"Dasar cewek! Mandi saja berisik," rutuknya.

Setengah jam kemudian Kiara keluar kamar mandi dengan handuk terlilit di rambutnya. Menatap Devan yang masih meringkuk.

"Katanya mau ke pantai, eh molor mulu," gelengnya.

"Tuan muda yang terhormat.

Bangun. Gant
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status