Share

21. Mimpi Buruk

"Nanda!" Janu terbangun sambil berteriak.

Akibatnya beberapa orang yang satu tenda dengannya ikut terbangun dan menanyakan apa yang terjadi.

"Aku bermimpi buruk. Orang yang aku cari tenggelam di dasar sungai." Jelas Janu.

"Mungkin kamu sangat merindukannya. Tenanglah, semuanya akan baik-baik saja." Ucap orang yang dituakan dalam kelompok tersebut.

Maunya Janu juga begitu, tapi sudah lama dia tidak pernah bermimpi buruk. Bahkan untuk bermimpi pun jarang.

Dan perasaannya saat ini sangat tidak enak. Dia terus memikirkan apakah Nalini dalam bahaya.

Anggota yang lainnya bersiap untuk tidur kembali setelah menenangkan Janu.

Tidak bisa dengan Janu mau sebagaimana pun posisinya dan mencoba memejamkan mata. Hatinya belum bisa tenang.

Janu lebih memilih keluar dari Tenda. Dia berjalan mondar mandir sambil berpikir.

"Setidaknya Nalini bisa ilmu bela diri." Janu terus mengatakan itu berulang-ulang.

"Tapi, argh!" Janu kesal sendiri, pikirannya selalu di penuhi dengan hal-hal buruk. Dia me
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status