Share

8. Bertemunya Dua Mata Elang

"Naina ... Om ini adalah."

Abi menghentikan ucapannya dan menatap Arini. Entah kenapa tiba-tiba dia merasa tak siap. Dari pertama bertemu sampai detik ini, Naina begitu menyayangiya. Bagaimana jika gadis kecil itu tahu apa yang sudah terjadi tujuh tahun silam, akankah Naina membencinya?

"Katakanlah, Mas."

Abi menarik napas.

"Naina, Om ini adalah Papamu, Nak."

Dua bola mata Naina membelalak tak percaya.

"Papa?"

"Iya, Sayang. Ini Papa."

"Ma, benar apa yang dikatakan Om Abi?"

Naina kini menatap Arini. Benar sedang mencari pembenaran.

"Iya, Sayang. Om Abi itu Papa kamu."

Naina kembali menatap Abi. Lelaki itu tak lagi mengulur waktu, dengan segera ia membawa sang anak dalam dekapan. Air mata mengalir begitu saja dari kedua pelupuk mata.

Sedang di samping mereka, Arini ikut menyeka dua pipinya. Tak pernah sekalipun dalam tujuh tahun ini, Arini membayangkan akan bertemu kembali dengan Abi. Dan yang tidak pula ada dalam angannya, akan ada rasa seperti ini bila mereka bertemu.

"Maafkan Papa, N
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status