Share

BAB 20 : Kembali Datang

Apa yang kita harapkan, belum tentu ia akan datang. Begitu juga sebaliknya. Apa yang tak kita harapkan malah datang dengan mudah dan tak menemukan satu pun aral rintangan. Keinginan boleh saja ditimbun dalam hati, namun kenyataan yang terjadi biasanya tak seperti apa yang ada di dalam mimpi. Untuk itu hanya ada satu cara untuk mengantisipasi. Lupakan dan jalani sesuai arus yang mengalir berjalan. Satu petuah yang tak boleh diabaikan, jangan sesekali menentang kalau tak mau hanyut dan tenggelam. 

Siang, pulang dari siaran, Reksa lagi-lagi mendapat kejutan yang benar-benar tak diharapkan. Mahluk itu datang lagi mengunjungi Reksa seakan ia kekasih hatinya. Maemunah dengan dandanan khasnya yang membuat para demit pada minder dan pergi menjauh, perlahan menjelma di hadapan Reksa. Dengan mengenakan gaun terusan selutut ketat berwarna hijau tosca dan make-up menor, perempuan itu sudah duduk dengan manisnya di teras rumah bersama Emak dan juga Tika. 

Mereka tampaknya sed
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status