Share

49. Kompensasi

Renata menatap pintu kamar Samudera Biru yang baru ditinggalkannya. Ia menarik napas, mencoba mengusir resah yang menggerogoti hati seperti rayap. Berjalan lunglai menuju ruang makan di lantai bawah.

“Kak Renata!!!”

Teriakan Shiny membuat Renata mengangkat wajah. Tersenyum ketika gadis dedemit itu melayang, menghambur memeluk dirinya yang baru sampai di pertengahan tangga.

Semua mata yang ada di ruang makan sontak menoleh, menatap dengan berbagai ekspresi yang rata-rata terlihat lega.

“Syukurlah kau baik-baik saja, Kak,” Shiny menggamit lengan, menggosok kepala pada bahu dengan manja seperti kucing.

Sementara Renata sendiri hanya tersenyum, mengelus kepala Shiny lembut lantas mengangguk pada mereka yang mengisi meja makan.

“Bagaimana kondisi Anda, Nona Renata?” tanya Panglima Kuning yang entah kapan tiba di mansion. Di sampingnya, Leon, ikut menatap ingin tahu.

“Saya baik-baik saja, Panglima,&

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status