Share

Bab 17 ; Pusat Perhatian

“Selamat atas kelulusanmu,” ucap pria tampan itu menunjukkan senyuman termanisnya. Arsyila menatapnya tanpa mengedipkan mata, mulutnya sedikit menganga. Terlalu terkejut dengan kedatangan pria yang sangat dikenalnya. Reyga, Arsyila tak meyangka pria yang beberapa hari yang lalu resmi menjadi suaminya itu hadir dalam acara kelulusannya.

Reyga datang dengan setelan tuxedo hitam yang terlihat mahal. Di tangan pria itu membawa sebuah buket bunga mawar yang besarnya tiga kali lipat dari yang biasa Arsyila lihat di kamar Syakila. Wajah tampannya terlihat lebih bersinar. Pria itu sungguh seperti pangeran yang hanya muncul di cerita dongeng saja. Dia memiliki pesona yang sungguh sulit untuk dibantah. Semua siswi tampak terhipnotis oleh ketampanannya, tak terkecuali Arsyila. Gadis itu membatu, waktu terasa berhenti sesaat dimana Arsyila merasa di dunia ini hanya ada dia dan Reyga.

Suara sorakan para siswa menyadarkan Arsyila bersamaan dengan buket bunga mawar merah yang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status