Share

25

Gelang di tanganku akhirnya di lepas oleh ayah. Aku dan bayanganku akhirnya bisa bertukar tubuh. Aku menuruti rencana ayahku untuk mengambil alih dunia. Pertunjukkan kekuatanku kemarin pasti akan membuat negara netral dan negara lainnya berpikir dua kali untuk mengganggu.

“Ayo kita ambil kubus berikutnya.” Kata bayangan yang muncul di hadapanku.

“Ayo.” Ucapku.

Aku meminta ayah mengantarku ke kuil. Para pendeta dan pembantu pendeta memberikan jalan untukku dan membuka ruangan rahasia itu lagi. Sang bayangan memberi tahu cara membuka pintunya. Pasukan kemarin dan makhluk aneh kemarin bangkit lagi dan memberi jalan.

Pintu kedua terbuka, sebuah tangga dari akar terbentuk. Prajurit dari tanah dan batu itu melarang siapapun selain aku masuk ke dalam sini. Aku mengamati sturktur dan relief yang ada di tembok ini.

“Ini menggambarkan apa?”

“Kehidupan kaumku dulu. Kaum yang dipilih oleh Gaia sendiri.”

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status