Share

BAB 332 : Sengit!

Penulis: Efrianto H.
last update Terakhir Diperbarui: 2025-06-05 05:26:32

Ledakan panas menerpa Fan Hao begitu Luo Jingshan meluncur ke depan.

Tanpa ragu, lawannya melayangkan pukulan pertama, sebuah hantaman telak bertenaga api yang menyapu udara seperti kobaran neraka.

Blar!

Fan Hao buru-buru menggeser kakinya ke samping, tubuhnya berputar setengah lingkaran dengan gerakan lincah untuk menghindar. Namun hembusan panas dari serangan itu tetap menghantam tubuhnya, membuat jubahnya mengibarkan asap tipis.

“Cepat... dan panas sekali!” gumam Fan Hao sambil menggertakkan gigi.

Namun ia tak mundur. Sebaliknya, ia mengangkat tangan dan membentuk segel petarung.

“Teknik Bayangan Ganda!”

Tubuh Fan Hao tiba-tiba berkelebat, muncul dua bayangan samar di kiri dan kanan, bergerak seirama dengan kecepatannya yang meningkat drastis. Dalam sekejap, ia sudah berada di sisi Luo Jingshan, lalu melancarkan tendangan miring tepat ke rusuk.

Duar!

Luo Jingshan mengangkat lengan dan menangkis, tapi tubuhnya tetap terdorong mundur sejauh tiga langkah, tanah di bawah kakinya retak.
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Midah Zaenudien
seru lnjut
goodnovel comment avatar
Zidan 007
oi mna lanjutannya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terbaru

  • Reinkarnasi Dewa Terkuat   BAB 335 : Sekte Guixian!

    Kota Luo dan Kota Awan telah lama berseteru. Dan Gu Qing tahu betul: jika Li Wenyu ingin membunuhnya, hanya butuh waktu sekejap.“Apakah kau ingin memulai perang antara Kota Luo dan Kota Awan?” serunya dengan suara bergetar.“Hanya kau?” Li Wenyu meliriknya sekilas, acuh dan merendahkan. Tak perlu kata-kata pedas. Ketidaksudiannya saja sudah cukup menusuk harga diri.“Bahkan jika dua kota berperang, membunuhmu, tidak butuh waktu semenit.”Tanpa banyak bicara, ia melangkah ke arah Luo Jingshan.“Berlutut dan minta maaf. Jika ingin hidup.”Nada bicaranya tenang, tak mengandung ancaman. Namun justru karena itulah, hati Luo Jingshan runtuh.Ia kalah!Lututnya jatuh ke tanah. Wajahnya pucat pasi. Suaranya bergetar: “Aku… aku minta maaf!”Saat itu juga, ia bahkan ingin menangis.Siapa sangka, niatnya datang untuk mencari masalah malah berakhir dengan mengundang kemarahan Li Wenyu, sosok yang bahkan Gu Qing pun tak sanggup hadapi.“Datang ke kamp Kota Awan hanya untuk pamer dan membuat kekac

  • Reinkarnasi Dewa Terkuat   BAB 334 : Menang dengan mudah!

    “Itu adalah Keterampilan Melelehkan.”“Luo Jingshan langsung mengerahkan jurus terkuat dari Teknik Peleburan. Sungguh tak disangka, ia begitu menaruh hormat kepada Qin Yun.”“Ya, bahkan harus menggunakan teknik sehebat itu untuk melawannya.”Para murid berbakat dari Kota Luo berkata satu demi satu. Mereka semua paham betapa berbahayanya seni peleburan milik Luo Jingshan, di tempat asalnya, semua petarung di Alam Haotian Tahap menengah telah tumbang oleh tangannya.Namun di sisi Kota Awan, para murid jenius justru memandang serius kekuatan yang dilepaskan oleh Luo Jingshan.Tepat saat telapak tangan Luo Jingshan hampir menghantam tubuh Qin Yun, tubuh Qin Yun tiba-tiba bergerak, menghindar dengan kelincahan luar biasa, dan dalam sekejap telah berada di sisi lawannya.“Begitu cepat...”Kerumunan terpana. Gerakan Qin Yun jauh melampaui apa yang bisa diikuti mata biasa.Begitu ia tiba, satu tamparan cepat meluncur. Ujung telapak tangannya mengeluarkan angin tajam seperti bilah pedang, cuku

  • Reinkarnasi Dewa Terkuat   BAB 333 : Qin Yun menggantikan!

    Angin dingin berhembus lembut, namun atmosfer di tempat itu terasa berat dan penuh tekanan yang tak kasat mata. Setelah kepergian murid itu membawa Fan Hao yang terluka parah, para jenius dari Kota Luo mulai menunjukkan taring mereka yang sebenarnya.Salah satu pemuda berambut merah, berdiri di tepi sambil menyilangkan tangan, suaranya lantang dan penuh nada mengejek.“Jadi ini jenius terbaik dari Kota Awan?” katanya, disambut derai tawa dari rekan-rekannya. “Kalau dia jenius, maka aku pasti Dewa Api!”Gelak tawa meledak dari kelompok jenius Kota Luo. Beberapa dari mereka bahkan bertepuk tangan seolah menyambut pertunjukan sandiwara yang baru saja usai.“Kukira Fan Hao akan membuat kejutan,” ujar seorang gadis cantik berambut ungu sambil mengibaskan kipas sutranya. “Ternyata yang mengejutkan hanya betapa mudahnya dia dijatuhkan.”“Hmph. Kota Awan rupanya hanya bisa membual soal kehormatan dan bakat, tapi pada akhirnya hanya sekelompok semut,” sambung pemuda lainnya dengan senyum meng

  • Reinkarnasi Dewa Terkuat   BAB 332 : Intervensi Qin Yun.

    Crakk!!Tiga helai angin es menyilang di udara, membelah badai salju dan menerjang langsung ke arah Luo Jingshan. Namun pemuda itu tidak menghindar. Dengan tubuh yang dibalut api menyala dari Teknik Sayap Merah Neraka, ia justru menerobos bilah-bilah es itu secara frontal.Boom!!Ledakan dahsyat meletus di udara saat elemen api dan es bertabrakan, menimbulkan tekanan spiritual dahsyat yang mengguncang seluruh arena. Tanah bergetar, dan kabut es bercampur api mengepul ke segala arah. Para jenius dari Kota Awan dan kota Luo yang penonton menjerit dan terpaksa mundur.Di tengah ledakan itu, siluet tubuh Fan Hao terhempas dari pusat ledakan, terlontar seperti boneka tanpa daya. Tubuhnya terbanting keras ke tanah, menyeret jejak panjang sebelum akhirnya menghantam pohon di kejauhan. Darah segar menyembur dari mulutnya, membasahi jubah birunya.“Fan Hao!!!” teriak Fan Lingshan, tubuhnya menegang saat melihat saudara sepupunya terkapar tak sadarkan diri. Meski dia tidak begitu menyukai Fan H

  • Reinkarnasi Dewa Terkuat   BAB 332 : Sengit!

    Ledakan panas menerpa Fan Hao begitu Luo Jingshan meluncur ke depan.Tanpa ragu, lawannya melayangkan pukulan pertama, sebuah hantaman telak bertenaga api yang menyapu udara seperti kobaran neraka.Blar!Fan Hao buru-buru menggeser kakinya ke samping, tubuhnya berputar setengah lingkaran dengan gerakan lincah untuk menghindar. Namun hembusan panas dari serangan itu tetap menghantam tubuhnya, membuat jubahnya mengibarkan asap tipis.“Cepat... dan panas sekali!” gumam Fan Hao sambil menggertakkan gigi.Namun ia tak mundur. Sebaliknya, ia mengangkat tangan dan membentuk segel petarung.“Teknik Bayangan Ganda!”Tubuh Fan Hao tiba-tiba berkelebat, muncul dua bayangan samar di kiri dan kanan, bergerak seirama dengan kecepatannya yang meningkat drastis. Dalam sekejap, ia sudah berada di sisi Luo Jingshan, lalu melancarkan tendangan miring tepat ke rusuk.Duar!Luo Jingshan mengangkat lengan dan menangkis, tapi tubuhnya tetap terdorong mundur sejauh tiga langkah, tanah di bawah kakinya retak.

  • Reinkarnasi Dewa Terkuat   BAB 331 : Fan Hao Vs Luo Jingshan!

    “Sombong sekali!”“Berani benar!”“Terlalu angkuh! Apa kau pikir tak ada satu pun jenius di Kota Awan kami?”“Terlalu lancang! Berani sekali membuat keributan di kamp militer Kota Awan kami!”Amarah menyebar cepat. Wajah para jenius menjadi merah padam.Fan Lingshan dan Mu Qinyue adalah dua dari empat wanita tercantik di Kota Awan, dihormati bak dewi oleh banyak murid berbakat. Kini, para jenius dari Kota Luo malah berani menghina mereka di depan umum. Wajar bila semua orang naik pitam.Suasana memanas, dan sekelompok jenius dari Kota Awan hampir saja maju.“Orang-orang dari Kota Awan berani berbuat onar di wilayah kami? Sungguh keterlaluan!” seru Fan Hao, matanya menyipit penuh kemarahan.Namun Luo Jingshan hanya tersenyum tipis.“Jangan salah paham. Aku ke sini hanya ingin menguji kemampuan para jenius Kota Awan. Bukankah kalian dikenal sebagai para pendekar hebat? Jenius dari Klan Fan, pasti memiliki dasar kultivasi yang mengesankan. Maukah kalian memberiku sedikit petunjuk?”“Bera

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status