Share

23. Hampir Saja

Lift yang membawa Maira sampai di basemen dan wanita itu bergegas menuju mobilnya. Dalam hitungan menit, mobil itu melesat meninggalkan gedung perkantoran Thunderbolt Corp. Selang beberapa detik kemudian, mobil yang membawa Mateo pun mengikuti mobil Maira dengan jarak yang cukup jauh agar tidak terlihat kalau sedang mengikuti.

Maira yang tidak mengetahui diikuti, terus meluncur menuju tempat yang sudah dijanjikan bersama keponakannya yang sedang berbadan dua.

“Kamu pelan-pelan saja bawa mobilnya. Tapi, jangan sampai dia lepas dari jangkauan.” Ujar Mateo dengan suara beratnya.

“Siap tuan!” Jawab si supir.

Setelah membuntuti hampir setengah jam lamanya, akhirnya mobil Maira berhenti di depan sebuah restoran yang menyajikan menu makanan ala timur tengah yang cukup terkenal di kota ini. Mahreen memilih tempat ini karena sangat nyaman dan tidak bising seperti restoran pada umumnya. Dia tidak bisa muncul begit

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status