Share

Bab 50- Lamaran Mas Hanafi

“Jangan sampailah, saya yakin masih ada laki-laki perjaka yang mau denganku.” jawabku.

Aku tersenyum membayangkan wajah Mas Hanafi, namun aku tidak yakin dia akan mau jika tau bahwa aku seorang janda. akan segera ku beritahu Mas Hanafi.

“Wah kayaknya sudah ada calon nih?” Mbak Wulan menebak.

“Ada seorang pemuda yang menyatakan ingin melamarku, aku belum memberi tahu dia statusku. Aku khawatir dia akan berubah pikiran setelah tau statusku.” jawabku sedih.

“Waduh … waduh … waduh … ini kejam!Sumpah ini kejam! Kasihan suamimu. Seharusnya Mbak selesaikan dulu urusan Mbak dengan suami, seharusnya Mbak jujur dari awal. Mbak bisa menghancurkan kedua laki-laki malang itu.” Mbak Wulan terlihat prihatin dengan nasib Bang Kaylani dan Mas Hanafi.

“Maya akan segera memberi tahukan status Maya, Maya janji.” ucapku.

“Bagus. Semoga semua berjalan lancar.” sahut Mbak Wulan.

“Aamiin.”

Hampir dua jam aku dirumah Mbak Wulan. Aku pa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status